Akui Republik Separatis Pro-Rusia, Zelensky Putuskan Hubungan dengan Suriah

Kamis, 30 Juni 2022 - 05:38 WIB
Presiden Ukraian Volodymyr Zelensky memutuskan hubungan dengan Suriah setelah negara itu mengakui republik separatis pro Rusia di timur negara itu. Foto/The New York Times
KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengumumkan pemutusan hubungan dengan Suriah setelah Damaskus mengakui kemerdekaan dua republik separatis di timur negara itu.

“Tidak akan ada lagi hubungan antara Ukraina dan Suriah,” kata Zelensky dalam sebuah video di Telegram seperti dilansir dari Al Arabiya, Kamis (30/6/2022).

Sebelumnya, kantor berita negara Suriah SANA mengutip seorang pejabat kementerian luar negeri yang mengatakan: "Suriah telah memutuskan untuk mengakui kemerdekaan dan kedaulatan Republik Rakyat Lugansk dan Republik Rakyat Donetsk."



“Kami akan berkomunikasi dengan kedua negara untuk menyepakati kerangka kerja untuk memperkuat hubungan, termasuk menjalin hubungan diplomatik sesuai dengan aturan yang ditetapkan,” tambah pejabat itu.



Ini menjadikan Suriah negara pertama selain Rusia yang melakukannya.

Awal bulan ini, Presiden Suriah Bashar al-Assad bertemu dengan delegasi Rusia dan perwakilan republik Donetsk.

Dalam pertemuan itu dia mengatakan Damaskus siap untuk memulai hubungan politik dengan Donetsk.

Ini bukan pertama kalinya pemerintah Suriah, yang sejak 2015 sangat didukung oleh Rusia dalam perang saudaranya sendiri, telah mendukung pengakuan Moskow atas negara-negara yang memisahkan diri.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More