Kejanggalan Baru Tragedi Malaysia Airlines MH370: Pencarinya Diancam Dibunuh

Selasa, 31 Mei 2022 - 09:25 WIB
MH370 lepas landas dari Kuala Lumpur tepat setelah tengah malam pada tanggal 8 Maret 2014 dengan 227 penumpang dari 14 negara yang berbeda, serta 12 anggota awak, di dalamnya.



Kapten Zaharie Ahmad Shah, seorang pilot berusia 53 tahun dengan pengalaman 30 tahun, menjalani pemeriksaan dan dokumen biasa sebelum duduk bersama co-pilot First Officer Fariq Abdul Hamid (27) yang berada di penerbangan pelatihan terakhir sebelum penerbangan Boeing 777.

Pada pukul 01.19 pagi, saat mendekati wilayah udara Vietnam, Kapten Zaharie melakukan kontak radio untuk mengatakan "Goodnight Malaysia from 370"—kemudian pesawat menghilang dari radar.

Lebih dari satu jam sebelum pejabat maskapai diberitahu bahwa pesawat itu hilang dan, empat jam kemudian, pada pukul 05.30 pagi, misi pencarian dan penyelamatan diluncurkan.

Tetapi pihak berwenang tidak tahu di mana pesawat yang hilang itu—atau apakah itu masih di udara.

Seiring berjalannya waktu, keluarga berkumpul di hotel-hotel di China dan Malaysia menunggu berita dan merasa tertipu oleh pihak berwenang yang mengatakan sesedikit mungkin.

Teks Menyatakan Semua Meninggal

Meskipun Malaysian Airlines awalnya mengeklaim pesawat itu hanya akan mampu terbang selama empat jam sebelum kehabisan bahan bakar, kemudian diketahui bahwa pesawat itu masih berada di udara setidaknya selama enam jam setelah kehilangan kontak.

Radar militer menangkap penerbangan dengan berbelok hampir 180 derajat, tak lama setelah kontak radio hilang.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More