Anggota Kongres AS Ilhan Omar Kunjungi Kashmir, India Mencak-mencak

Kamis, 21 April 2022 - 22:01 WIB
Menurut siaran pers sekretariat presiden, Omar “mengutuk” pelanggaran “hak asasi manusia” India di Jammu dan Kashmir selama pertemuannya.

India dan Pakistan sama-sama menguasai sebagian wilayah Jammu dan Kashmir, tetapi masing-masing mengklaim bahwa seluruh wilayah itu adalah milik mereka sendiri.

Omar juga mengatakan dia tidak hanya akan mengangkat masalah Kashmir di Kongres AS, tetapi juga membicarakannya dengan Presiden AS Joe Biden.

“Dia mengatakan bahwa pemahamannya tentang masalah Kashmir telah ditingkatkan dengan kunjungan saat ini,” papar rilis tersebut.

Dalam pertemuan tersebut, delegasi Pakistan menuduh India “mengubah demografi” Jammu dan Kashmir dengan mengeluarkan sekitar 420 juta sertifikat domisili kepada umat Hindu dari luar Jammu dan Kashmir.

“Kami ditekan oleh langkah India di Kashmir pada 5 Agustus 2019,” papar pernyatakan Pakistan, merujuk pada keputusan New Delhi untuk sementara waktu menghapus status semi-otonom Jammu dan Kashmir.

Pada 2019, New Delhi juga membagi dua negara bagian Jammu dan Kashmir sebelumnya menjadi dua wilayah yang dikelola secara federal yakni Jammu dan Kashmir, serta Ladakh.

Langkah tersebut telah ditolak oleh Pakistan dan China. Chaudhry juga mencari mediasi AS dalam perselisihan Kashmir, proposisi yang telah ditolak New Delhi pada banyak kesempatan di masa lalu.

Omar sedang dalam kunjungan empat hari ke Pakistan yang dimulai pada 20 April.

Sejauh ini, dia telah bertemu Presiden Pakistan Arif Alvi, Perdana Menteri Shehbaz Sharif, Menteri Luar Negeri Hina Rabbani Khar serta mantan Perdana Menteri Imran Khan.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More