Respons Provokasi AS, China Gelar Latihan Militer di Dekat Taiwan
Jum'at, 15 April 2022 - 13:49 WIB
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian mengatakan AS "harus mematuhi prinsip satu-China dan ketentuan dari tiga komunike bersama China-AS".
Zhao mendesak AS menghentikan segala bentuk "pertukaran resmi dengan Taiwan dan menghindari melangkah lebih jauh ke jalur berbahaya ini."
Sebelum itu, Pentagon mengatakan telah mendapat persetujuan Departemen Luar Negeri AS tentang kemungkinan kesepakatan senilai USD95 juta dengan Taiwan yang akan mencakup pelatihan, penempatan, penyebaran, operasi, dan pemeliharaan sistem Patriot serta peralatan terkait.
Taiwan telah memiliki pemerintahan yang independen dari China daratan sejak 1949.
Beijing memandang pulau itu sebagai provinsinya, sementara Taiwan menyatakan sebagai negara otonom.
Zhao mendesak AS menghentikan segala bentuk "pertukaran resmi dengan Taiwan dan menghindari melangkah lebih jauh ke jalur berbahaya ini."
Sebelum itu, Pentagon mengatakan telah mendapat persetujuan Departemen Luar Negeri AS tentang kemungkinan kesepakatan senilai USD95 juta dengan Taiwan yang akan mencakup pelatihan, penempatan, penyebaran, operasi, dan pemeliharaan sistem Patriot serta peralatan terkait.
Taiwan telah memiliki pemerintahan yang independen dari China daratan sejak 1949.
Beijing memandang pulau itu sebagai provinsinya, sementara Taiwan menyatakan sebagai negara otonom.
(sya)
tulis komentar anda