Macron Cemaskan Ukraina: Yang Terburuk Belum Datang dari Aksi Putin

Jum'at, 04 Maret 2022 - 14:33 WIB
Wilayah Chernihiv, Ukraina, luluh lantak akibat invasi Rusia pada 3 Maret 2022. Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan yang terjadi di Ukraina belum yang terburuk karena Rusia bertekad melanjutkan perangnya. Foto/REUTERS/Roman Zakrevsky
PARIS - Presiden Prancis Emmanuel Macron mencemaskan nasib Ukraina karena dia yakin yang terburuk belum datang dari aksi Presiden Rusia Vladimir Putin .

Dia menyampaikan ekspektasinya itu setelah melakukan pembicaraan yang menegangkan selama 90 menit dengan pemimpin Rusia.

Pembicaraan telepon itu pada hari Kamis itu diprakarsai oleh Putin.



"Negara Anda akan membayar mahal karena akan berakhir sebagai negara yang terisolasi, melemah dan berada di bawah sanksi untuk waktu yang sangat lama," kata Macron dalam panggilan telepon tersebut, menurut pernyataan dari kantornya, seperti dikutip Fox News, Jumat (4/3/2022).

Dia juga meminta Vladimir Putin untuk tidak membohongi dirinya sendiri.



Menurut Kremlin, Putin mengatakan kepada Macron bahwa tujuannya di Ukraina akan terpenuhi dalam hal apa pun.

“Upaya untuk mengulur waktu dengan menyeret negosiasi hanya akan mengarah pada persyaratan tambahan bagi Kiev dalam posisi negosiasi kami,” kata Putin kepada Macron, menurut laporan Washington Post.

Sementara itu, sumber Istana Elysee mengatakan Putin memberi tahu Macron bahwa dia akan melanjutkan perang di Ukraina.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More