Viral! Tentara Rusia Gagal Jebol Pintu Toko Ukraina, Diberondong Peluru Pun Tak Mempan
Kamis, 03 Maret 2022 - 09:35 WIB
KHERSON - Sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan seorang tentara Rusia putus asa setelah gagal menjebol pintu toko di Kherson, Ukraina . Dia bahkan menembakkan beberapa peluru, namun masih gagal juga.
Video itu di-posting oleh jurnalis Yeshiva World News, Moshe Schwartz.
Konfrontasi tentara Moskow dengan pintu toko itu ramai dijuluki sebagai "Battle of Techno House 2022".
Tentara itu awalnya berusaha untuk mendapatkan akses ke sebuah toko. Lantaran gagal membuka pintu, dia menembak pintu dan kaca toko.
Sialnya, semua usahanya itu gagal karena kaca toko pun tidak pecah. Tampak putus asa, dia lantas mencoba menarik-narik pegangan pintu.
Dia kemudian menyerah dan berjalan pergi.
Disebutkan bahwa konfrontasi tentara Moskow dengan pintu toko di Kherson itu terjadi pada 2 Maret 2022.
Kejadian itu bahkan muncul di halaman singkat Wikipedia "Battle of Techno House 2022”.
Halaman tersebut mencantumkan pihak yang berperang sebagai tentara Rusia dan pintu toko, dengan kemenangan menentukan untuk pintu toko.
Korban dan kerugian termasuk "amunisi, kebanggaan dan jendela".
Video dari insiden tersebut sudah ditonton lebih dari satu juta kali dalam satu jam sejak diunggah di media sosial. Selain itu, ribuan komentar bermunculan, di mana kebanyakan pengguna media sosial melontarkan candaan.
Pasukan Rusia menyerbu Ukraina mulai Kamis pekan lalu dan ratusan orang diperkirakan sudah tewas.
Pasukan Rusia mengeklaim telah merebut wilayah Kherson, namun pemerintah Ukraina menepis klaim tersebut.
Jika klaim Moskow itu benar, maka itu adalah kota besar pertama yang ditaklukkan oleh tentara Rusia.
Kota Kherson yang berpenduduk sekitar 300.000 jiwa akan memungkinkan Rusia untuk mengendalikan sebagian besar garis pantai selatan dan memungkinkan pasukannya untuk menuju ke barat menuju kota pelabuhan Odessa.
The New York Times melaporkan pada Kamis (3/3/2022) bahwa Wali Kota Igor Kolykhaev mengonfirmasi pasukan Rusia telah mengepung kota Kherson. Sedangkan pasukan Ukraina mundur ke kota terdekat; Mykolaiv.
Jurnalis Michael Schwirtz mengatakan dia diberitahu oleh Kolykhaev bahwa dia akan bertemu dengan komandan Rusia untuk mendirikan pemerintahan militer di kota itu.
Sementara itu, kota terbesar kedua di Ukraina, Kharkiv, terus mengalami pengeboman hebat, di mana gedung-gedung universitas dibombardir sehari setelah kantor-kantor pemerintah daerah menjadi puing-puing.
Pasukan Rusia juga dilaporkan mengepung Mariupol, pelabuhan strategis di Laut Azov dan menyerang kota-kota di barat dan selatan ibu kota Kiev.
Video itu di-posting oleh jurnalis Yeshiva World News, Moshe Schwartz.
Konfrontasi tentara Moskow dengan pintu toko itu ramai dijuluki sebagai "Battle of Techno House 2022".
Tentara itu awalnya berusaha untuk mendapatkan akses ke sebuah toko. Lantaran gagal membuka pintu, dia menembak pintu dan kaca toko.
Sialnya, semua usahanya itu gagal karena kaca toko pun tidak pecah. Tampak putus asa, dia lantas mencoba menarik-narik pegangan pintu.
Dia kemudian menyerah dan berjalan pergi.
Disebutkan bahwa konfrontasi tentara Moskow dengan pintu toko di Kherson itu terjadi pada 2 Maret 2022.
Kejadian itu bahkan muncul di halaman singkat Wikipedia "Battle of Techno House 2022”.
Halaman tersebut mencantumkan pihak yang berperang sebagai tentara Rusia dan pintu toko, dengan kemenangan menentukan untuk pintu toko.
Korban dan kerugian termasuk "amunisi, kebanggaan dan jendela".
Video dari insiden tersebut sudah ditonton lebih dari satu juta kali dalam satu jam sejak diunggah di media sosial. Selain itu, ribuan komentar bermunculan, di mana kebanyakan pengguna media sosial melontarkan candaan.
Pasukan Rusia menyerbu Ukraina mulai Kamis pekan lalu dan ratusan orang diperkirakan sudah tewas.
Pasukan Rusia mengeklaim telah merebut wilayah Kherson, namun pemerintah Ukraina menepis klaim tersebut.
Jika klaim Moskow itu benar, maka itu adalah kota besar pertama yang ditaklukkan oleh tentara Rusia.
Kota Kherson yang berpenduduk sekitar 300.000 jiwa akan memungkinkan Rusia untuk mengendalikan sebagian besar garis pantai selatan dan memungkinkan pasukannya untuk menuju ke barat menuju kota pelabuhan Odessa.
The New York Times melaporkan pada Kamis (3/3/2022) bahwa Wali Kota Igor Kolykhaev mengonfirmasi pasukan Rusia telah mengepung kota Kherson. Sedangkan pasukan Ukraina mundur ke kota terdekat; Mykolaiv.
Jurnalis Michael Schwirtz mengatakan dia diberitahu oleh Kolykhaev bahwa dia akan bertemu dengan komandan Rusia untuk mendirikan pemerintahan militer di kota itu.
Sementara itu, kota terbesar kedua di Ukraina, Kharkiv, terus mengalami pengeboman hebat, di mana gedung-gedung universitas dibombardir sehari setelah kantor-kantor pemerintah daerah menjadi puing-puing.
Pasukan Rusia juga dilaporkan mengepung Mariupol, pelabuhan strategis di Laut Azov dan menyerang kota-kota di barat dan selatan ibu kota Kiev.
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda