Rusia Akan Gelar Vaksinasi untuk Pengungsi dari Donbass

Selasa, 22 Februari 2022 - 00:15 WIB
"Untuk menentukan kedudukan hukum internasional kami dan, sebagai akibatnya, kemungkinan perlawanan penuh terhadap agresi militer otoritas Ukraina, untuk mencegah jatuhnya korban di antara warga sipil, penghancuran infrastruktur dan perumahan, atas nama seluruh rakyat Republik Rakyat Donetsk, kami meminta Anda untuk mengakui DNR sebagai negara yang independen, demokratis, legal dan sosial," ungkap Pushilin dalam pidatonya Senin.



Para pejuang di DPR dan LPR juga meminta Rusia memberikan bantuan militer yang sangat mendesak saat ini. Para pejabat di wilayah Donetsk, Donbass, telah meminta Moskow mengirim bantuan mendesak di tengah kebuntuan yang memburuk di seluruh jalur kontak. Pasukan Kiev dan milisi separatis di dua republik saling menuduh satu sama lain melakukan penembakan artileri berat.

Pada Senin, para pejabat di Donetsk menyatakan keadaan darurat. Mereka mengatakan stasiun pompa mereka telah berhenti bekerja di tengah penembakan dan mereka tidak dapat mendistribusikan air minum.

“Sehubungan dengan serangan artileri intensif … selama beberapa hari terakhir, telah terjadi serangkaian pelanggaran terhadap operasi normal sistem pendukung kehidupan,” ungkap para pejabat. Menurut mereka, lebih dari 21.000 penduduk tanpa air bersih karena kerusakan itu.
(esn)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More