Berpose Telanjang di Depan Gereja, Wanita Rusia Ini Terancam Dipenjara
Kamis, 13 Januari 2022 - 19:19 WIB
MOSKOW - Seorang wanita Rusia berpose telanjang di depan gereja di Moskow. Wanita yang tubuhnya penuh tato ini terancam dihukum penjara satu tahun atau denda hingga USD4.109 (Rp58 juta).
Polina Murugina (24), wanita yang dikenal sebagai streamer Rusia ini berpose tanpa busana di depan Church of Intercession of the Blessed Virgin Mary di Moskow pada musim panas lalu, namun foto-fotonya baru dilaporkan ke polisi belum lama ini.
Tindakan itu membuatnya terkena tuduhan menghina perasaan religius orang-orang beriman.
Kasus yang menjerat Polina Murugina ini adalah yang terbaru dari serangkaian influencer yang menghadapi hukuman penjara karena melanggar undang-undang ketidaksenonohan baru di Rusia.
Menurut media lokal yang dilansir New York Post, Kamis (13/1/2022), jika dinyatakan bersalah oleh pengadilan, sang streamer akan dijatuhi denda hingga USD4.109 atau penjara satu tahun.
Dia belum berkomentar tetapi telah menutup akun Instagram-nya di mana foto-foto kontroversial itu di-posting.
Itu terjadi ketika Kremlin menindak orang-orang yang berbagi posting cabul di samping gereja atau gedung negara.
Tahun lalu, pasangan influencer dijebloskan ke penjara setelah mereka melakukan pemotretan cabul di dekat Katedral St Basil di Moskow.
Polina Murugina (24), wanita yang dikenal sebagai streamer Rusia ini berpose tanpa busana di depan Church of Intercession of the Blessed Virgin Mary di Moskow pada musim panas lalu, namun foto-fotonya baru dilaporkan ke polisi belum lama ini.
Tindakan itu membuatnya terkena tuduhan menghina perasaan religius orang-orang beriman.
Kasus yang menjerat Polina Murugina ini adalah yang terbaru dari serangkaian influencer yang menghadapi hukuman penjara karena melanggar undang-undang ketidaksenonohan baru di Rusia.
Menurut media lokal yang dilansir New York Post, Kamis (13/1/2022), jika dinyatakan bersalah oleh pengadilan, sang streamer akan dijatuhi denda hingga USD4.109 atau penjara satu tahun.
Dia belum berkomentar tetapi telah menutup akun Instagram-nya di mana foto-foto kontroversial itu di-posting.
Itu terjadi ketika Kremlin menindak orang-orang yang berbagi posting cabul di samping gereja atau gedung negara.
Tahun lalu, pasangan influencer dijebloskan ke penjara setelah mereka melakukan pemotretan cabul di dekat Katedral St Basil di Moskow.
tulis komentar anda