Militer Arab Saudi, Perkuat Pertahanan dengan Industri Lokal

Rabu, 12 Januari 2022 - 16:49 WIB
Guna memperkuat pertahanan militer Arab Saudi, pada 2017 didirikan Industri Militer atas arahan Mohammad bin Salman sebagai Putra Mahkota. Industri Militer ini telah beroperasi pada 2018.

Didirikannya Industri Militer Arab Saudi ini untuk melokalisasi 50% dari total pengeluaran militer pemerintah pada 2030.

Hal ini dinilai dapat memimpin pertahanan industri militer sehingga meningkatkan produk lokal dan ekspor.

Selain itu juga dapat membawa investasi asing ke Arab Saudi dengan mengadakan kerja sama melalui perusahaan industri militer internasional.

Karena itu pemerintah Arab Saudi secara aktif melakukan kerja sama dengan negara lain. Diketahui, pada 24 Agustus 2021, Arab Saudi dan Rusia melakukan penandatanganan perjanjian guna mengembangkan kerja sama militer bersama antara kedua negara.

Perjanjian tersebut menjadi kejutan lantaran Arab Saudi dikenal sebagai sekutu Amerika Serikat.

Arab Saudi juga aktif mengejar pembuatan rudal balistik dengan bantuan China pada Desember 2021.

Menurut badan intelijen Amerika Serikat, citra satelit memperlihatkan Arab Saudi ingin membangun rudal balistik sendiri ketimbang membeli senjata dari China.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More