Ajudan Putra Mahkota Arab Saudi MBS Dilaporkan Ditangkap
Rabu, 10 Juni 2020 - 14:31 WIB
Menurut tuduhan AS, Asaker bekerja untuk dan atas arahan MBS sehubungan dengan kehadiran online-nya di platform media sosial.
Menurut Departemen Kehakiman AS, ajudan MBS itu mulai merekrut para karyawan Twitter untuk memberi informasi tentang para pembangkang Saudi pada 2014.
Sebagai kepala kantor MBS, Asaker telah memiliki pengaruh dan kekuasaan yang signifikan, dan laporan penangkapannya menjadi kejutan.
Asaker memiliki 1,7 juta follower Twitter, dan sebagai sekretaris jenderal Misk dirinya bertanggung jawab untuk memberdayakan para pemuda Arab Saudi dan mengembangkan generasi wirausaha baru.
Meskipun dilaporkan di media Turki bahwa Maher al-Mutrib, yang memimpin operasi Saudi yang membunuh Khashoggi, namun Asaker disebut-sebut ikut terlibat. Hanya saja, ajudan MBS tersebut menghindari penyelidikan.
Arab Saudi menyangkal Putra Mahkota MBS terlibat dalam komplotan agen nakal intelijen Saudi yang membunuh Khashoggi.
Menurut Departemen Kehakiman AS, ajudan MBS itu mulai merekrut para karyawan Twitter untuk memberi informasi tentang para pembangkang Saudi pada 2014.
Sebagai kepala kantor MBS, Asaker telah memiliki pengaruh dan kekuasaan yang signifikan, dan laporan penangkapannya menjadi kejutan.
Asaker memiliki 1,7 juta follower Twitter, dan sebagai sekretaris jenderal Misk dirinya bertanggung jawab untuk memberdayakan para pemuda Arab Saudi dan mengembangkan generasi wirausaha baru.
Meskipun dilaporkan di media Turki bahwa Maher al-Mutrib, yang memimpin operasi Saudi yang membunuh Khashoggi, namun Asaker disebut-sebut ikut terlibat. Hanya saja, ajudan MBS tersebut menghindari penyelidikan.
Arab Saudi menyangkal Putra Mahkota MBS terlibat dalam komplotan agen nakal intelijen Saudi yang membunuh Khashoggi.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda