OMG, Ratusan Hasil Tes COVID-19 Lab di Australia Salah
Kamis, 30 Desember 2021 - 03:37 WIB
CANBERRA - Laboratorium yang berbasis di Australia , SydPath, melakukan sebuah kesalahan fatal terkait tes COVID-19 . Laboratorium itu mengirim ratusan hasil tes yang salah kepada pasien.
Dalam sebuah pernyataan, pihak SydPath kesalahan itu terjadi karena kesalahan pemrosesan data.
Pihak laboratorium mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa total 995 orang, yang telah mengambil tes COVID-19 pada 22 Desember, 23 Desember dan 24 Desember telah menerima pesan teks bahwa hasil tes mereka negatif ketika hasilnya belum ditentukan.
Dari 995 orang tersebut, 486 orang benar-benar dinyatakan positif seperti dilansir dari ABC News, Kamis (30/12/2021).
Ini terjadi setelah pihak lab mengumumkan pada hari Minggu bahwa telah memberi tahu lebih dari 400 orang bahwa hasil tes mereka negatif ketika mereka dinyatakan positif COVID-19 .
Menurut situsnya pihak laboratorium yang menjadi bagian dari Rumah Sakit St. Vincent, Sydney telah membentuk tim tanggap darurat untuk memperbaiki masalah ini sesegera mungkin, yang mencirikan kesalahan itu sebagai kesalahan klerikal.
Mereka yang terkena dampak telah menjalani tes di salah satu klinik lab.
Dalam sebuah pernyataan, pihak SydPath kesalahan itu terjadi karena kesalahan pemrosesan data.
Pihak laboratorium mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa total 995 orang, yang telah mengambil tes COVID-19 pada 22 Desember, 23 Desember dan 24 Desember telah menerima pesan teks bahwa hasil tes mereka negatif ketika hasilnya belum ditentukan.
Baca Juga
Dari 995 orang tersebut, 486 orang benar-benar dinyatakan positif seperti dilansir dari ABC News, Kamis (30/12/2021).
Ini terjadi setelah pihak lab mengumumkan pada hari Minggu bahwa telah memberi tahu lebih dari 400 orang bahwa hasil tes mereka negatif ketika mereka dinyatakan positif COVID-19 .
Menurut situsnya pihak laboratorium yang menjadi bagian dari Rumah Sakit St. Vincent, Sydney telah membentuk tim tanggap darurat untuk memperbaiki masalah ini sesegera mungkin, yang mencirikan kesalahan itu sebagai kesalahan klerikal.
Mereka yang terkena dampak telah menjalani tes di salah satu klinik lab.
tulis komentar anda