Beragam Jet Tempur Israel yang Dipakai untuk Mengebom Palestina

Rabu, 29 Desember 2021 - 14:12 WIB
Helikopter tempur Apache digunakan Israel untuk menyerang Palestina. Foto/REUTERS
TEL AVIV - Konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina masih terus berlangsung. Ketika menyerang Palestina, Israel menggunakan berbagai macam senjata.

Diketahui, senjata tersebut mempunyai teknologi yang canggih. Salah satu kecanggihannya adalah dapat memasuki wilayah udara yang dipertahankan dengan aman tanpa terlihat radar.

Berikut berbagai jenis jet tempur Israel yang dipakai untuk membombardir Palestina.



1. Jet Tempur F-35

Jet tempur F-35 digunakan Israel untuk membombardir Palestina. Melansir f35.com, F-35 merupakan pesawat buatan perusahaan Lockhee Martin, Amerika Serikat.



Pesawat ini mempunyai tiga varian, yaitu F-35 A, F-35 B, F-35 C. Sensor hingga sistem senjata terintegrasi membuat F-35 ini memberikan keuntungan bagi pilot.

Pesawat ini mempunyai sistem radar cross section yang kecil sehingga sulit dideteksi oleh radar musuh. Fitur yang canggih, arsitektur, sensor hingga komunikasi yang fleksibel membuat F-35 diperlukan dalam kekuatan militer.

F-35 juga dilengkapi advanced electronic warfare yang memungkinkan untuk melacak serta mencari pasukan musuh.

Data yang dikumpulkan oleh F-35 akan dibagikan dan dilanjutkan kepada pemimpin. Pesawat ini memungkinkan untuk memasuki wilayah udara yang dipertahankan dengan aman tanpa terlihat radar.

Sistem tampilan yang dipasang pada helm F-35 menggunakan sistem yang canggih. Pada layar helm akan ditampilkan mengenai informasi intelijen dan penargetan yang dibutuhkan oleh pilot F-35 untuk menyelesaikan misi. Harga untuk 1 jet tempur F-3 adalah USD120 juta.

2. Helikopter Tempur Apache

Helikopter tempur Apache merupakan buatan Amerika Serikat. Helikopter ini juga digunakan oleh Israel untuk mengebom Palestina.



Apache dirancang khusus untuk beroperasi dalam situasi dan kondisi cuaca apa pun. Helikopter ini dioperasikan oleh dua orang kru.

Apache dilengkapi senjata utama yaitu senapan mesin M230 kaliber 30 mm yang terletak di bawah hidung helikopter.

Selain itu, Apache juga membawa senjata seperti AGM-114 Hellfire dan pod roket Hydra 70 di empat hard point yang terletak pada pangkal sayap.

Apache mempunyai kecepatan yang dapat melibas lawan di berbagai medan pertempuran. Helikopter ini mempunyai teknologi dengan sistem senjata yang canggih sehingga dapat mengidentifikasi musuh pada jarak yang jauh tanpa terdeteksi oleh musuh.

Helikopter ini diperuntukkan sebagai helikopter serang. Apache mempunyai daya angkut yang besar sehingga dapat memuat senjata yang canggih. Harga helikopter tempur Apache mencapai USD31 juta.

3. Drone Hermes 900

Drone Hermes 900 merupakan produksi dari Elbit Systems yang berbasis di Haifa, Israel. Drone ini mempunyai daya angkut 350 kg.



Hermes 900 mampu untuk melakukan misi untuk dominasi wilayah intelijen, pengawasan, akuisisi target, dan pengintaian (ISTAR).

Drone ini juga dapat digunakan untuk misi pendukung di darat serta patroli maritim. Selain itu, drone ini mempunyai kemampuan operasi multiplatform yang terintegrasi.

Hermes 900 merupakan jenis drone MALE (Medium Altitude Long Endurance). Drone ini mampu bertahan di udara selama 30 jam dan terbang hingga ketinggian maksimum 30.000 kaki.

Drone Hermes 900 dapat menjalankan peran pengintaian dan relai komunikasi. Harga satu drone Hermes 900 berkisar antara USD18 juta-USD30 juta.
(sya)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More