Jelajahi Chiang Rai, Dubes Rachmat Budiman Dorong Kerja Sama RI dan Thailand

Selasa, 14 Desember 2021 - 11:21 WIB
Pemerintah Provinsi Chiang Rai senantiasa siap mendukung KBRI Bangkok dalam penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dengan Thailand.

Menutup pertemuan, Wakil Gubernur juga memastikan akan memberikan perhatian kepada WNI yang berada di Provinsi Chiang Rai.

Selain pertemuan dengan Wakil Gubernur Chiang Rai, Dubes Rachmat Budiman juga meninjau Doi Tung Development Project, proyek pembangunan alternatif di Chiang Rai yang berhasil menekan dan memberantas penanaman opium.

Pembangunan alternatif di Doi Tung telah direplikasi di beberapa negara. Di Indonesia, proyek pembangunan alternatif tersebut dilaksanakan di Aceh pada 2006-2010 dengan program utama Malaria Preparedness Program, Prosthesis Program dan Sustainable Rural Development Centre.

Proyek pembangunan alternatif Doi Tung, yang telah berjalan selama kurang lebih tiga puluh tahun, telah berhasil mengembangkan wilayah Doi Tung, yang dikenal sebagai “Golden Triangle”, menjadi pusat pembangunan alternatif yang dikenal di manca negara serta menjadi salah satu atraksi pariwisata di Chiang Rai.

Pengelolaan perbatasan darat juga menjadi salah satu kerja sama yang menjadi perhatian, mengingat Chiang Rai berbatasan langsung dengan negara tetangga seperti Myanmar dan Laos, serta merupakan pintu perdagangan Thailand dengan Republik Rakyat Tiongkok melalui kota Kunming.

Disampaikan oleh Office of National Control Board (ONCB), perbatasan tradisional seringkali menjadi jalur penyelundupan narkotika.

Kunjungan Duta Besar Rachmat Budiman ke Provinsi Chiang Rai mendapatkan sambutan positif dari berbagai pemangku kepentingan dan mitra kerja sama KBRI Bangkok.

Antusiasme terlihat dari beragamnya mitra kerja sama yang melakukan pertemuan serta bahasan lingkup kerja sama yang luas dengan berbagai stakeholders terkait.

Dalam kesempatan ini, KBRI Bangkok juga memfasilitasi pelayanan keimigrasian kepada WNI di Provinsi Chiang Rai.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More