CIA Evakuasi Anggota Unit Zero yang Terkenal Brutal pada Warga Sipil Afghanistan
Kamis, 07 Oktober 2021 - 19:41 WIB
Kamis (7/10/2021) menandai peringatan 20 tahun dimulainya invasi pimpinan AS ke Afghanistan pada 2001.
Dimulai setelah serangan teror 9/11 di New York dan Washington dengan dalih kebutuhan untuk melenyapkan terduga dalang teroris Pemimpin Alqaeda Osama bin Laden, perang di Afghanistan segera menjadi misi pembangunan bangsa.
Proyek Biaya Perang Brown University memperkirakan perang tersebut merugikan pembayar pajak AS lebih dari USD2,2 triliun (atau sekitar USD300 juta per hari selama hampir 20 tahun).
Hingga 100.000 warga sipil Afghanistan, 70.500 lebih personel pasukan keamanan Afghanistan, puluhan ribu pejuang Taliban, lebih dari 3.500 tentara AS dan koalisi, dan 4.000 lebih tentara bayaran Barat tewas dalam konflik tersebut.
Osama bin Laden dilaporkan tewas di Pakistan pada Mei 2011 dalam serangan tim Navy SEAL dan dibuang ke laut.
Namun perang pimpinan AS di Afghanistan berlanjut selama lebih dari sepuluh tahun setelah itu.
Dimulai setelah serangan teror 9/11 di New York dan Washington dengan dalih kebutuhan untuk melenyapkan terduga dalang teroris Pemimpin Alqaeda Osama bin Laden, perang di Afghanistan segera menjadi misi pembangunan bangsa.
Proyek Biaya Perang Brown University memperkirakan perang tersebut merugikan pembayar pajak AS lebih dari USD2,2 triliun (atau sekitar USD300 juta per hari selama hampir 20 tahun).
Hingga 100.000 warga sipil Afghanistan, 70.500 lebih personel pasukan keamanan Afghanistan, puluhan ribu pejuang Taliban, lebih dari 3.500 tentara AS dan koalisi, dan 4.000 lebih tentara bayaran Barat tewas dalam konflik tersebut.
Osama bin Laden dilaporkan tewas di Pakistan pada Mei 2011 dalam serangan tim Navy SEAL dan dibuang ke laut.
Namun perang pimpinan AS di Afghanistan berlanjut selama lebih dari sepuluh tahun setelah itu.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda