Tukar Tawanan, AS Deportasi Hacker Rusia yang Ditangkap Israel
Kamis, 30 September 2021 - 10:20 WIB
MOSKOW - Seorang hacker (peretas) Rusia yang ditangkap di Israel dan dihukum sembilan tahun penjara di Amerika Serikat (AS) pada Juni 2020 telah dideportasi ke Moskow.
Amerika melepaskannya sebagai bagian dari pertukaran tawanan dengan wanita Amerika-Israel yang ditangkap di Rusia terkait kejahatan narkoba.
Kementerian Dalam Negeri Rusia mengatakan peretas bernama Alexei Burkov telah di bandara Moskow sejak Selasa lalu. Dia kini ditahan di bandara.
Burkov dipenjara oleh Amerika Serikat karena mengoperasikan dua situs web yang ditujukan untuk memfasilitasi penipuan kartu pembayaran, peretasan komputer, dan kejahatan lainnya. Hukuman itu dikonfirmasi Departemen Kehakiman AS.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Rusia, Irina Volk, seperti dikutip dari TASS, Kamis (30/9/2021), mengatakan polisi menahan Burkov di bandara Sheremetyevo Moskow.
Menurutnya, Burkov telah didakwa secara in absentia oleh pengadilan Rusia, yang meminta penangkapannya melalui Interpol.
Burkov ditangkap di Israel pada Desember 2015 dan diekstradisi ke Amerika Serikat pada November 2019. Pada Januari 2020, dia mengaku bersalah atas berbagai tuduhan termasuk penipuan, pencurian identitas, penyusupan komputer, dan pencucian uang.
Amerika melepaskannya sebagai bagian dari pertukaran tawanan dengan wanita Amerika-Israel yang ditangkap di Rusia terkait kejahatan narkoba.
Kementerian Dalam Negeri Rusia mengatakan peretas bernama Alexei Burkov telah di bandara Moskow sejak Selasa lalu. Dia kini ditahan di bandara.
Burkov dipenjara oleh Amerika Serikat karena mengoperasikan dua situs web yang ditujukan untuk memfasilitasi penipuan kartu pembayaran, peretasan komputer, dan kejahatan lainnya. Hukuman itu dikonfirmasi Departemen Kehakiman AS.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Rusia, Irina Volk, seperti dikutip dari TASS, Kamis (30/9/2021), mengatakan polisi menahan Burkov di bandara Sheremetyevo Moskow.
Menurutnya, Burkov telah didakwa secara in absentia oleh pengadilan Rusia, yang meminta penangkapannya melalui Interpol.
Burkov ditangkap di Israel pada Desember 2015 dan diekstradisi ke Amerika Serikat pada November 2019. Pada Januari 2020, dia mengaku bersalah atas berbagai tuduhan termasuk penipuan, pencurian identitas, penyusupan komputer, dan pencucian uang.
Lihat Juga :
tulis komentar anda