Kanada Rampungkan Proses Evakuasi dari Bandara Kabul
Kamis, 26 Agustus 2021 - 21:42 WIB
OTTAWA - Kanada mengumumkan bahwa mereka telah merampungkan proses evakuasi dari bandara Kabul, Afghanistan . Kanada mengakhiri proses evakuasi, kurang dari sepekan dari batas akhir evakuasi yakni 31 Agustus mendatang.
Presiden AS, Joe Biden telah mengatakan, dia berpegang pada tenggat waktu 31 Agustus untuk menyelesaikan penarikan pasukan AS dari Afghanistan. Ini meningkatkan tekanan pada proses evakuasi yang sudah berisiko dari Kabul untuk mengeluarkan sebanyak mungkin orang dalam beberapa hari mendatang.
Kanada dan Eropa mendesak lebih banyak waktu tetapi kehilangan argumen dan sebagai masalah praktis mereka terpaksa mengakhiri evakuasi lebih cepat.
Penjabat Kepala Staf Pertahanan Kanada, Wayne Eyre,mengatakan semua negara harus meninggalkan bandara sebelum Amerika dapat menyelesaikan misi mereka. Kanada mengevakuasi sekitar 3.700 orang.
“Kami tinggal di Afghanistan selama mungkin. Kami termasuk yang terakhir menghentikan operasi evakuasi,” kata Eyre dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (26/8/2021).
“Kami berharap kami bisa tinggal lebih lama dan menyelamatkan semua orang yang sangat ingin pergi. Bahwa kita tidak bisa benar-benar memilukan, tetapi keadaan di lapangan dengan cepat memburuk,” sambungnya.
Kanada sendiri adalah salah satu dari banyak negara yang mengambil bagian dalam evakuasi orang-orang yang menghadapi pembalasan Taliban dari bandara Kabul.
Lebih dari 1.000 pengungsi berada di Kanada sekarang. Kanada memiliki rencana untuk memukimkan kembali 20 ribu pengungsi Afghanistan.
Presiden AS, Joe Biden telah mengatakan, dia berpegang pada tenggat waktu 31 Agustus untuk menyelesaikan penarikan pasukan AS dari Afghanistan. Ini meningkatkan tekanan pada proses evakuasi yang sudah berisiko dari Kabul untuk mengeluarkan sebanyak mungkin orang dalam beberapa hari mendatang.
Kanada dan Eropa mendesak lebih banyak waktu tetapi kehilangan argumen dan sebagai masalah praktis mereka terpaksa mengakhiri evakuasi lebih cepat.
Penjabat Kepala Staf Pertahanan Kanada, Wayne Eyre,mengatakan semua negara harus meninggalkan bandara sebelum Amerika dapat menyelesaikan misi mereka. Kanada mengevakuasi sekitar 3.700 orang.
“Kami tinggal di Afghanistan selama mungkin. Kami termasuk yang terakhir menghentikan operasi evakuasi,” kata Eyre dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (26/8/2021).
“Kami berharap kami bisa tinggal lebih lama dan menyelamatkan semua orang yang sangat ingin pergi. Bahwa kita tidak bisa benar-benar memilukan, tetapi keadaan di lapangan dengan cepat memburuk,” sambungnya.
Kanada sendiri adalah salah satu dari banyak negara yang mengambil bagian dalam evakuasi orang-orang yang menghadapi pembalasan Taliban dari bandara Kabul.
Lebih dari 1.000 pengungsi berada di Kanada sekarang. Kanada memiliki rencana untuk memukimkan kembali 20 ribu pengungsi Afghanistan.
(ian)
tulis komentar anda