Pakai Kaos Charlie Hebdo, Pengkhotbah Kristen Ditikam di London
Selasa, 27 Juli 2021 - 02:01 WIB
LONDON - Seorang wanita yang memakai kaos Charlie Hebdo ditikam beberapa kali di Speaker's Corner, Hyde Park London, Inggris , kemarin sore.
Wanita bernama Hatun Tash, 39 itu adalah seorang pengkhotbah Kristen yang bekerja untuk Defend Christ Critique Islam (DCCI).
Hatun Tash adalah pengunjung tetap di taman itu dan mantan Muslim dari Turki. Dia mengalami luka ringan dan menerima perawatan di tempat kejadian.
Rekaman yang telah banyak beredar di media sosial menunjukkan seorang pria berpakaian hitam mendekati Hatun sebelum menikamnya beberapa kali dan melarikan diri. Satu mobil polisi tiba di tempat kejadian segera setelah penikaman itu.
Kepolisian Metropolitan London menggambarkan insiden itu sebagai "sangat menyedihkan" dan berhasil mengambil pisau yang dibuang pelaku yang ditemukan di dekat tempat kejadian perkara (TKP). Belum ada penangkapan yang dilakukan terkait penikaman itu.
"Ini jelas merupakan insiden yang sangat menyedihkan bagi wanita yang terlibat dan petugas telah menghabiskan waktu bersamanya, sementara dia dirawat karena cederanya, untuk mendapatkan keterangan tentang apa yang terjadi,” ungkap Detektif Inspektur Alex Bingley, dari Unit Komando Central West yang mencakup kepolisian di Westminster.
Wanita bernama Hatun Tash, 39 itu adalah seorang pengkhotbah Kristen yang bekerja untuk Defend Christ Critique Islam (DCCI).
Hatun Tash adalah pengunjung tetap di taman itu dan mantan Muslim dari Turki. Dia mengalami luka ringan dan menerima perawatan di tempat kejadian.
Rekaman yang telah banyak beredar di media sosial menunjukkan seorang pria berpakaian hitam mendekati Hatun sebelum menikamnya beberapa kali dan melarikan diri. Satu mobil polisi tiba di tempat kejadian segera setelah penikaman itu.
Kepolisian Metropolitan London menggambarkan insiden itu sebagai "sangat menyedihkan" dan berhasil mengambil pisau yang dibuang pelaku yang ditemukan di dekat tempat kejadian perkara (TKP). Belum ada penangkapan yang dilakukan terkait penikaman itu.
"Ini jelas merupakan insiden yang sangat menyedihkan bagi wanita yang terlibat dan petugas telah menghabiskan waktu bersamanya, sementara dia dirawat karena cederanya, untuk mendapatkan keterangan tentang apa yang terjadi,” ungkap Detektif Inspektur Alex Bingley, dari Unit Komando Central West yang mencakup kepolisian di Westminster.
Lihat Juga :
tulis komentar anda