Paus pada Politisi Dunia: Dahulukan Kepentingan Negara Dibanding Partai
Senin, 20 April 2020 - 18:25 WIB
VATIKAN - Pemimpin Vatikan, Paus Franciskus mendesak para politisi untuk mengesampingkan perbedaan-perbedaan partisan untuk menghadapi pandemi Covid-19 dengan cara bersatu. Hal itu disampaikan Paus Francis dalam Misa pagi, yang disiarkan secara langsung di televisi.
Misa pagi Paus Francis telah ditransmisikan secara langsung di televisi selama enam minggu terakhir sejak wabah itu terjadi di Italia. Setiap hari ia memilih tema atau tujuan tertentu, seperti berterima kasih kepada mereka yang menyediakan layanan medis dan layanan penting lainnya.
"Kami berdoa hari ini untuk pria dan wanita yang memiliki panggilan politik. Politik adalah bentuk amal yang tinggi," kata Paus Francis, seperti dilansir Reuters pada Senin (20/4/2020).
"(Kami berdoa) untuk partai-partai politik di berbagai negara, sehingga pada saat pandemi ini, mereka bersama-sama mencari kebaikan negara dan bukan kebaikan partai mereka sendiri," sambungnya.
Pemimpin 1,3 miliar umat Katolik Roma di dunia itu tidak menyebutkan spesifik nama negara atau politisi.
Paus Francis, yang telah melakukan Misa dan mengadakan audiensi umum tanpa partisipasi publik, beberapa kali membahasa mengenai dampak krisis pada sektor-sektor masyarakat yang paling rentan, khususnya para tunawisma dan migran.
Pada akhir pekan, ia menyerukan visi dunia yang mencakup semua setelah krisis Covid-19. Dia mengatakan bergerak tanpa solidaritas global atau mengecualikan beberapa pihak dari proses pemulihan akan menghasilkan virus yang lebih buruk.
Misa pagi Paus Francis telah ditransmisikan secara langsung di televisi selama enam minggu terakhir sejak wabah itu terjadi di Italia. Setiap hari ia memilih tema atau tujuan tertentu, seperti berterima kasih kepada mereka yang menyediakan layanan medis dan layanan penting lainnya.
"Kami berdoa hari ini untuk pria dan wanita yang memiliki panggilan politik. Politik adalah bentuk amal yang tinggi," kata Paus Francis, seperti dilansir Reuters pada Senin (20/4/2020).
"(Kami berdoa) untuk partai-partai politik di berbagai negara, sehingga pada saat pandemi ini, mereka bersama-sama mencari kebaikan negara dan bukan kebaikan partai mereka sendiri," sambungnya.
Pemimpin 1,3 miliar umat Katolik Roma di dunia itu tidak menyebutkan spesifik nama negara atau politisi.
Paus Francis, yang telah melakukan Misa dan mengadakan audiensi umum tanpa partisipasi publik, beberapa kali membahasa mengenai dampak krisis pada sektor-sektor masyarakat yang paling rentan, khususnya para tunawisma dan migran.
Pada akhir pekan, ia menyerukan visi dunia yang mencakup semua setelah krisis Covid-19. Dia mengatakan bergerak tanpa solidaritas global atau mengecualikan beberapa pihak dari proses pemulihan akan menghasilkan virus yang lebih buruk.
(esn)
tulis komentar anda