Pentagon Lacak Peluncuran Satelit Iran yang Gagal, Teheran akan Coba Lagi
Rabu, 23 Juni 2021 - 16:01 WIB
WASHINGTON - Pentagon mengawasi saat Iran berusaha, dan gagal, untuk meluncurkan satelit ke orbit awal bulan ini. Beberapa pejabat pertahanan Amerika Serikat (AS) mengatakan aksi Iran itu kepada CNN.
Meski upaya sebelumnya yang dilakukan pada pertengahan Juni itu tidak berhasil, Iran tampaknya bersiap untuk upaya lain dalam waktu dekat.
“Dugaan itu berdasarkan citra satelit yang diambil perusahaan komersial Planet dan Maxar menunjukkan peningkatan aktivitas di Pangkalan Luar Angkasa Imam Khomeini dalam beberapa hari terakhir,” ungkap para ahli di Middlebury Institute of International Affairs di Monterey yang menganalisis foto-foto satelit tersebut.
Wadah bahan bakar, kendaraan pendukung, dan platform bergerak terlihat dalam gambar satelit yang diambil dari situs tersebut baru-baru ini pada 20 Juni.
Menurut para ahli di Middlebury, semua itu merupakan indikator utama peluncuran lain dapat dicoba dalam beberapa hari atau pekan mendatang.
Gambar-gambar itu juga menunjukkan peningkatan aktivitas kendaraan di lokasi peluncuran Khomeini, yang terletak hampir 200 mil sebelah timur Teheran. Menurut para ahli ini merupakan tanda lain dari peluncuran yang berpotensi segera terjadi.
Meski upaya sebelumnya yang dilakukan pada pertengahan Juni itu tidak berhasil, Iran tampaknya bersiap untuk upaya lain dalam waktu dekat.
“Dugaan itu berdasarkan citra satelit yang diambil perusahaan komersial Planet dan Maxar menunjukkan peningkatan aktivitas di Pangkalan Luar Angkasa Imam Khomeini dalam beberapa hari terakhir,” ungkap para ahli di Middlebury Institute of International Affairs di Monterey yang menganalisis foto-foto satelit tersebut.
Wadah bahan bakar, kendaraan pendukung, dan platform bergerak terlihat dalam gambar satelit yang diambil dari situs tersebut baru-baru ini pada 20 Juni.
Menurut para ahli di Middlebury, semua itu merupakan indikator utama peluncuran lain dapat dicoba dalam beberapa hari atau pekan mendatang.
Gambar-gambar itu juga menunjukkan peningkatan aktivitas kendaraan di lokasi peluncuran Khomeini, yang terletak hampir 200 mil sebelah timur Teheran. Menurut para ahli ini merupakan tanda lain dari peluncuran yang berpotensi segera terjadi.
tulis komentar anda