Jet Tempur MiG-29 Polandia Tak Sengaja Tembak Jet Tempur Rekannya

Rabu, 09 Juni 2021 - 07:54 WIB
Pesawat jet tempur MiG-29 Polandia. Foto/Jakub Kaminski/PAP
WARSAWA - Sebuah jet tempur MiG-29 Polandia secara tidak sengaja menembak jet tempur sejenis yang dipiloti rekannya selama latihan di Nadazice.

Pesawat tempur yang ditembak mengalami kerusakan cukup parah. Insiden pada 14 Mei lalu itu memicu Angkatan Udara setempat untuk meluncurkan penyelidikan.



Jet tempur MiG-29 menembak pesawat tempur rekannya menggunakan meriam 30mm. Insiden ini pertama kali dilaporkan oleh Onet pada Selasa (8/6/2021), yang mengutip pejabat militer setempat.

Kementerian Pertahanan mengonfirmasi insiden itu. "Komisi Negara untuk Investigasi Kecelakaan Penerbangan sedang menyelidiki insiden penerbangan terkait dengan kerusakan lambung pesawat tempur MiG-29 22.BLT [Baza Lotnictwa Taktycznego] selama latihan di tempat latihan di Nadazice," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.



Kementerian Pertahanan menolak untuk menanggapi setiap pertanyaan dari media.

Awak jet tempur yang terkena tembakan tidak terluka, tetapi pesawat tersebut rusak cukup parah dan perlu diperbaiki.

“Kami tidak tahu bagaimana cuaca dan kondisinya, tapi pasti ada masalah dengan pelatihan awak dan kepatuhan mereka terhadap aturan keselamatan,” kata Jenderal Tomasz Drevniak, mantan inspektur Angkatan Udara.



Onet juga mengutip pilot lain yang mengatakan bahwa jika peluru kaliber ini mengenai fairing kokpit, itu akan mematahkan kepala pilot.

Di Air Force Central Range di Nadazice, di mana penerbangan dilakukan oleh awak Pangkalan Udara Taktis ke-22 di Malbork, ada juga insiden penerbangan, tetapi ini bukan situasi di mana satu pesawat tempur akan menembaki yang lain. Setelah pendaratan MiG-29, teknisi menemukan kerusakan pada bagian bawah badan pesawat, sehingga Komisi Negara untuk Investigasi Kecelakaan Penerbangan menyelidiki kasus kerusakan tersebut.

Pesawat MiG-29 yang ikut serta dalam insiden tersebut kini sudah beroperasi penuh.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More