Rudal Iran Merusak Kapal Kargo Milik Israel di Teluk
Jum'at, 26 Maret 2021 - 04:04 WIB
Kapal kargo berbendera Bahama milik Israel berlabuh di Mina Rashid, 28 Februari 2021. Foto/afp/memo
TEL AVIV - Satu kapal kargo milik perusahaan Israel rusak oleh serangan rudal Iran di Laut Arab pada Kamis (25/3).
Serangan itu dilaporkan Reuters berdasarkan berita dari Channel 12, Israel.
“Kapal yang berlayar dari Tanzania ke India itu dapat melanjutkan pelayarannya,” ungkap laporan itu.
Menurut laporan, kapal tersebut dimiliki XT Management yang berbasis di kota pelabuhan Haifa.
Reuters tidak dapat segera mengkonfirmasi insiden tersebut atau menghubungi pejabat di perusahaan untuk memberikan komentar.
Lihat infografis: Topeng Emas Berusia 3.000 Tahun Ditemukan di China
Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Israel mengatakan mereka sedang memeriksa laporan tersebut.
Bulan lalu, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyalahkan Iran atas ledakan di atas kapal milik Israel di Teluk Oman.
Kapal pengangkut kendaraan MV Helios Ray dihantam saat malam pada 25 Februari dan pagi 26 Februari oleh ledakan di atas garis air.
Pejabat AS menyatakan ledakan itu membuat lubang di kedua sisi lambung kapal. Seorang pejabat Israel mengatakan ranjau limpet digunakan dalam serangan itu.
Iran membantah terlibat serangan tersebut saat itu. "Kami sangat menolak tuduhan ini," tegas Saeed Khatibzadeh, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran.
Serangan itu dilaporkan Reuters berdasarkan berita dari Channel 12, Israel.
“Kapal yang berlayar dari Tanzania ke India itu dapat melanjutkan pelayarannya,” ungkap laporan itu.
Menurut laporan, kapal tersebut dimiliki XT Management yang berbasis di kota pelabuhan Haifa.
Reuters tidak dapat segera mengkonfirmasi insiden tersebut atau menghubungi pejabat di perusahaan untuk memberikan komentar.
Lihat infografis: Topeng Emas Berusia 3.000 Tahun Ditemukan di China
Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Israel mengatakan mereka sedang memeriksa laporan tersebut.
Bulan lalu, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyalahkan Iran atas ledakan di atas kapal milik Israel di Teluk Oman.
Kapal pengangkut kendaraan MV Helios Ray dihantam saat malam pada 25 Februari dan pagi 26 Februari oleh ledakan di atas garis air.
Pejabat AS menyatakan ledakan itu membuat lubang di kedua sisi lambung kapal. Seorang pejabat Israel mengatakan ranjau limpet digunakan dalam serangan itu.
Iran membantah terlibat serangan tersebut saat itu. "Kami sangat menolak tuduhan ini," tegas Saeed Khatibzadeh, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(sya)
tulis komentar anda