Inggris Peringatkan UE di Ambang 'Jurang' Dalam Menangani Pasokan Vaksin Covid-19

Kamis, 18 Maret 2021 - 16:15 WIB
Raab menuduh Komisi Eropa berada di ambang jurang dalam penanganan pasokan Covid-19, menyusul ancaman Komisi Eropa untuk memblokir ekspor vaksin ke Inggris. Foto/REUTERS
LONDON - Menteri Luar Negeri Inggris , Dominic Raab menuduh Komisi Eropa berada di ambang jurang dalam penanganan pasokan Covid-19. Ini menyusul ancaman Komisi Eropa untuk memblokir ekspor vaksin Covid-19 ke Inggris.

Kemarin, Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen menjelaskan bahwa Uni Eropa (UE) siap untuk menghentikan ekspor vaksin ke Inggris, kecuali Brussels mendapatkan "bagian yang adil" dari Inggris.

Raab mengatakan, menurutnya langkah komisi itu membutuhkan penjelasan karena dunia mengawasi. Dia menyebut, keputusan itu juga memotong jaminan langsung yang diperoleh dari Komisi Eropa.



"Kami berharap jaminan dan legal, kontrak yang sudah dicapai tersebut harus dihormati," kata Raab dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (18/3/2021).

Dia mengatakan pemerintah Inggris mendapat informasi terpercaya bahwa Wakil Presiden Komisi Eropa, Valdis Dombrovskis dan Kepala Kebijakan Luar Negeri UE, Josep Borrell.tidak mengetahui rencana apa pun untuk membatasi pasokan vaksin yang dikontrak secara sah ke Inggris. Baca juga: Pengusaha Hotel Minta Alokasi Vaksin Ditambah Jadi 120 Ribu Dosis

"Sejujurnya, saya terkejut kita melakukan percakapan ini. Biasanya Inggris dan UE bekerja sama untuk menolak ketika negara-negara lain dengan pandangan yang kurang demokratis daripada kita sendiri terlibat dalam semacam itu," ujarnya.
(esn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More