Iran Perluas Penerapan Jam Malam di 330 Kota untuk Cegah Covid-19

Senin, 28 Desember 2020 - 20:02 WIB
Pada Sabtu, Presiden Iran Hassan Rouhani menegaskan kembali keluhan Iran bahwa sanksi AS telah mempersulit pembayaran untuk vaksin corona.

"Kami mengatur uang dari bank untuk membeli vaksin dari COVAX tetapi mereka mengatakan Anda membutuhkan persetujuan (AS)," ungkap Rouhani.

Makanan dan obat-obatan dikecualikan dari sanksi yang diberlakukan kembali Washington terhadap Teheran setelah Presiden AS Donald Trump meninggalkan kesepakatan nuklir 2015 antara Iran dan kekuatan dunia.

Tetapi sanksi AS menghalangi beberapa bank asing untuk memproses transaksi keuangan untuk berbagai kesepakatan Iran.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More