Para Diplomat di Arab Saudi Rayakan Natal: 'Ini Mirip Ramadhan, Bertukar Hadiah'
Jum'at, 25 Desember 2020 - 07:14 WIB
RIYADH - Para diplomat asing yang bertugas di Kerajaan Arab Saudi sedang merayakan Natal , dengan pohon-pohon hias dan dekorasi Natal menyala. Salah seorang diplomat menggambarkan perayaan Natal tersebut mirip dengan momen Ramadhan, yang menjadi kesempatan untuk berbagi waktu dengan keluarga dan bertukar hadiah dengan sesama.
Musik juga menjadi bagian dari perayaan Natal. Duta Besar Siprus, Stavros Avgoustides, mengucapkan selamat Natal dan tahun baru kepada semua orang. (Baca: Presiden Turki Erdogan Mengucapkan Selamat Natal )
"Ini adalah lagu tentang menyapa dan menyambut orang-orang ke rumah kita. Ini adalah musim, mirip dengan bulan suci Ramadhan, di mana kami berbagi waktu dengan keluarga, bertukar hadiah, dan mengadakan pertemuan besar. Tahun ini saya dan keluarga saya menghabiskannya di sini di Riyadh, Arab Saudi," katanya, seperti dikutip Arab News, Jumat (25/12/2020).
"Ini merupakan tahun yang sangat sulit bagi semua orang, dan sayangnya tahun ini jatuh pada mereka yang paling menderita selama masa sulit ini. Saya ingin menyampaikan salam dan harapan tulus kami kepada orang-orang Arab Saudi dan di seluruh dunia untuk tahun baru yang penuh dengan kesehatan, keamanan, keselamatan, dan kemakmuran yang baik," ujarnya. Tahun sulit yang dia maksud adalah tahun di mana dunia dilanda pandemi COVID-19.
Pemerintah Arab Saudi sejak awal pekan ini menerapkan langkah-langkah yang lebih ketat dengan menutup perbatasannya sebagai tanggapan atas merebaknya varian baru virus corona SARS-CoV-2 penyebab COVID-19. (Baca juga: Misa Natal Paus Fransiskus: Yesus Terlahir sebagai Orang Buangan Miskin )
“Kita tidak boleh melupakan semua orang yang akan tetap jauh dari keluarga mereka sebagai akibat dari tindakan ini,” kata Duta Besar Prancis, Ludovic Pouilles.
Dia merayakan Natal tahun ini di Riyadh, dan dia mengatakan bahwa hal terpenting saat ini adalah menjaga kesehatan kita dengan mengikuti langkah-langkah keamanan dalam perayaan Natal tahun ini.
Natal bagi mereka yang merayakannya adalah waktu tahun bagi keluarga dan teman untuk berkumpul.
"Salah satu tradisi yang kami rayakan di Denmark adalah pohon Natal. Itu adalah sesuatu yang didekorasi selama bulan Desember dan merupakan sesuatu yang dapat dikumpulkan oleh seluruh keluarga mulai dari anak-anak yang sangat kecil hingga anggota keluarga tertua dapat menikmati dekorasi pohon," ujar Michael Jensen, diplomat dari Kedutaan Besar Kerajaan Denmark di Riyadh, sambil berdiri di depan pohon yang dihias sepenuhnya.
Musik juga menjadi bagian dari perayaan Natal. Duta Besar Siprus, Stavros Avgoustides, mengucapkan selamat Natal dan tahun baru kepada semua orang. (Baca: Presiden Turki Erdogan Mengucapkan Selamat Natal )
"Ini adalah lagu tentang menyapa dan menyambut orang-orang ke rumah kita. Ini adalah musim, mirip dengan bulan suci Ramadhan, di mana kami berbagi waktu dengan keluarga, bertukar hadiah, dan mengadakan pertemuan besar. Tahun ini saya dan keluarga saya menghabiskannya di sini di Riyadh, Arab Saudi," katanya, seperti dikutip Arab News, Jumat (25/12/2020).
"Ini merupakan tahun yang sangat sulit bagi semua orang, dan sayangnya tahun ini jatuh pada mereka yang paling menderita selama masa sulit ini. Saya ingin menyampaikan salam dan harapan tulus kami kepada orang-orang Arab Saudi dan di seluruh dunia untuk tahun baru yang penuh dengan kesehatan, keamanan, keselamatan, dan kemakmuran yang baik," ujarnya. Tahun sulit yang dia maksud adalah tahun di mana dunia dilanda pandemi COVID-19.
Pemerintah Arab Saudi sejak awal pekan ini menerapkan langkah-langkah yang lebih ketat dengan menutup perbatasannya sebagai tanggapan atas merebaknya varian baru virus corona SARS-CoV-2 penyebab COVID-19. (Baca juga: Misa Natal Paus Fransiskus: Yesus Terlahir sebagai Orang Buangan Miskin )
“Kita tidak boleh melupakan semua orang yang akan tetap jauh dari keluarga mereka sebagai akibat dari tindakan ini,” kata Duta Besar Prancis, Ludovic Pouilles.
Dia merayakan Natal tahun ini di Riyadh, dan dia mengatakan bahwa hal terpenting saat ini adalah menjaga kesehatan kita dengan mengikuti langkah-langkah keamanan dalam perayaan Natal tahun ini.
Natal bagi mereka yang merayakannya adalah waktu tahun bagi keluarga dan teman untuk berkumpul.
"Salah satu tradisi yang kami rayakan di Denmark adalah pohon Natal. Itu adalah sesuatu yang didekorasi selama bulan Desember dan merupakan sesuatu yang dapat dikumpulkan oleh seluruh keluarga mulai dari anak-anak yang sangat kecil hingga anggota keluarga tertua dapat menikmati dekorasi pohon," ujar Michael Jensen, diplomat dari Kedutaan Besar Kerajaan Denmark di Riyadh, sambil berdiri di depan pohon yang dihias sepenuhnya.
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda