Oman Sambut Normalisasi Hubungan Maroko dan Israel
Minggu, 13 Desember 2020 - 00:02 WIB
MUSKAT - Oman menyambut keputusan Maroko menormalisasi hubungan dengan Israel .
“Oman berharap pengumuman terbaru oleh Raja Maroko Mohammed VI akan memperkuat upaya untuk perdamaian komprehensif, kuat dan permanen di Timur Tengah,” ungkap pernyataan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Oman, dilansir Anadolu.
Maroko menjadi negara keempat yang menormalkan hubungan dengan Israel, setelah Sudan mengumumkan normalisasi hubungan dengan Israel dan menghentikan semua agresi pada negara Yahudi itu pada Oktober.
Presiden AS Donald Trump mengumumkan pada Kamis bahwa, “Israel dan Maroko telah menyetujui hubungan diplomatik penuh." (Baca Juga: Trump: Suntikan Pertama Vaksin Pfizer di AS Dilakukan Kurang dari 24 Jam)
Dia menyebut kesepakatan itu sebagai "terobosan besar-besaran" untuk perdamaian di Timur Tengah. (Lihat Infografis: Indonesia Dapat Direstui AS Beli Jet Tempur F-15 dan F-18)
Kantor Kerajaan Maroko dalam satu pernyataan mengonfirmasi bahwa negara itu bermaksud melanjutkan kontak resmi dan hubungan diplomatik dengan Israel "secepat mungkin". (Lihat Video: Habib Rizieq Jalani Test Rapid Antigen, Ini Hasilnya)
Bahrain dan UEA sepakat pada September untuk membangun hubungan diplomatik, budaya, dan komersial penuh dengan Israel setelah menandatangani perjanjian kontroversial di Gedung Putih.
Kesepakatan itu telah menarik kecaman luas dari warga Palestina yang mengatakan kesepakatan itu mengabaikan hak-hak mereka dan tidak melayani kepentingan Palestina.
“Oman berharap pengumuman terbaru oleh Raja Maroko Mohammed VI akan memperkuat upaya untuk perdamaian komprehensif, kuat dan permanen di Timur Tengah,” ungkap pernyataan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Oman, dilansir Anadolu.
Maroko menjadi negara keempat yang menormalkan hubungan dengan Israel, setelah Sudan mengumumkan normalisasi hubungan dengan Israel dan menghentikan semua agresi pada negara Yahudi itu pada Oktober.
Presiden AS Donald Trump mengumumkan pada Kamis bahwa, “Israel dan Maroko telah menyetujui hubungan diplomatik penuh." (Baca Juga: Trump: Suntikan Pertama Vaksin Pfizer di AS Dilakukan Kurang dari 24 Jam)
Dia menyebut kesepakatan itu sebagai "terobosan besar-besaran" untuk perdamaian di Timur Tengah. (Lihat Infografis: Indonesia Dapat Direstui AS Beli Jet Tempur F-15 dan F-18)
Kantor Kerajaan Maroko dalam satu pernyataan mengonfirmasi bahwa negara itu bermaksud melanjutkan kontak resmi dan hubungan diplomatik dengan Israel "secepat mungkin". (Lihat Video: Habib Rizieq Jalani Test Rapid Antigen, Ini Hasilnya)
Bahrain dan UEA sepakat pada September untuk membangun hubungan diplomatik, budaya, dan komersial penuh dengan Israel setelah menandatangani perjanjian kontroversial di Gedung Putih.
Kesepakatan itu telah menarik kecaman luas dari warga Palestina yang mengatakan kesepakatan itu mengabaikan hak-hak mereka dan tidak melayani kepentingan Palestina.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda