Eks Tentara Ini Tewas oleh Putranya dalam Game Adu Tampar
Rabu, 09 Desember 2020 - 02:48 WIB
READING - Seorang mantan perwira militer Inggris tewas setelah ditampar di jalan oleh putranya selama "game adu tampar".
Kejadian tragis ini berlangsung pada April tahun lalu, namun hasil penyelidikan baru terungkap kemarin.
Menurut hasil penyelidikan, kepala Malcolm Callender, 48, terbentur di jalan di pusat kota Reading, Inggris, pada April 2019. Dia meninggal daai rumah sakit sehari kemudian setelah menderita "cedera otak besar".
Pengadilan Koroner Reading mendengar hasil penyelidikan bahwa mantan tentara tersebut dan putranya; Ewan Callender, 19, sering memainkan "game tampar".
Asisten Jaksa Ian Wade menyebut kasus ini "sangat memilukan". (Baca: Balas Dendam, Insinyur Rudal AS Perokok Ganja Bocorkan Rahasia )
Hasil penyelidikan mengungkap bahwa mantan perwira militer yang bekerja dan tinggal dipublic schoolWellington College di Crowthorne, Berkshire, telah minum dengan putranya di pub pada malam 12 April tahun lalu. Tak lama kemudian, mereka memulai game dengan menampar putranya.
Seorang tentara aktif, memberikan bukti bahwa pasangan ayah dan anak itu "main-main" dan ayahnya meminta untuk ditampar saat berada di luar kelab malam Matchbox di Friar Street.
"Dia jatuh ke belakang, dan kemudian kepalanya terbentur. Saya pikir itu dari jalan dia memukul kepalanya," katanya.
Seorang ahli patologi Home Office menemukan mantan tentara yang sudah dinas 27 tahun itu meninggal karena trauma benda tumpul di kepala.
Kejadian tragis ini berlangsung pada April tahun lalu, namun hasil penyelidikan baru terungkap kemarin.
Menurut hasil penyelidikan, kepala Malcolm Callender, 48, terbentur di jalan di pusat kota Reading, Inggris, pada April 2019. Dia meninggal daai rumah sakit sehari kemudian setelah menderita "cedera otak besar".
Pengadilan Koroner Reading mendengar hasil penyelidikan bahwa mantan tentara tersebut dan putranya; Ewan Callender, 19, sering memainkan "game tampar".
Asisten Jaksa Ian Wade menyebut kasus ini "sangat memilukan". (Baca: Balas Dendam, Insinyur Rudal AS Perokok Ganja Bocorkan Rahasia )
Hasil penyelidikan mengungkap bahwa mantan perwira militer yang bekerja dan tinggal dipublic schoolWellington College di Crowthorne, Berkshire, telah minum dengan putranya di pub pada malam 12 April tahun lalu. Tak lama kemudian, mereka memulai game dengan menampar putranya.
Seorang tentara aktif, memberikan bukti bahwa pasangan ayah dan anak itu "main-main" dan ayahnya meminta untuk ditampar saat berada di luar kelab malam Matchbox di Friar Street.
"Dia jatuh ke belakang, dan kemudian kepalanya terbentur. Saya pikir itu dari jalan dia memukul kepalanya," katanya.
Seorang ahli patologi Home Office menemukan mantan tentara yang sudah dinas 27 tahun itu meninggal karena trauma benda tumpul di kepala.
tulis komentar anda