Viral Video TV China Tampilkan Gambar Nabi Muhammmad, Begini Faktanya

Kamis, 05 November 2020 - 14:45 WIB
Tangkapan layar video acara televisi China yang menampilkan gambar Nabi Muhammad. Faktanya itu video tahun 2008. Foto/Twitter @arslan_hidayat
BEIJING - Sebuah video dari acara televisi China yang menampilkan gambar yang diklaim sebagai Nabi Muhammad dengan fitur Asia telah viral di media sosial. Banyak netizen bertanya apakah dunia Muslim sekarang akan memboikot barang-barang China seperti sikap mereka terhadap Prancis.

Seruan boikot produk-produk Prancis telah menggema di dunia Muslim setelah Presiden Emmanuel Macron membela hak majalah Charlie Hebdo untuk menerbitkan kartun yang menghina Nabi Muhammad. (Baca: Putra Mahkota Abu Dhabi Telepon Macron: Kekerasan Tak Wakili Ajaran Nabi Muhammad )

Komentar Macron muncul setelah insiden kekerasan baru-baru ini di Prancis, termasuk pemenggalan kepala seorang guru bernama Samuel Paty oleh seorang pengungsi Chechnya karena menunjukkan kartun yang menghina Nabi Muhammad kepada murid-muridnya.

(Baca juga : Harris: AS akan Cabut Kebijakan Era Trump, Pulihkan Hubungan Palestina )

Arslan Hidayat, seorang aktivis hak-hak etnik Uighur, membagikan video klip acara China Central Television (CCTV)—stasiun televisi yang dikelola pemerintah China—di Twitter dan mengatakan bahwa itu menggambarkan adegan seorang duta besar Arab yang sedang memberikan potret Nabi Muhammad kepada kaisar China selama pemerintahan Dinasti Tang.



Selain meminta boikot produk China, Hidayat juga mempertanyakan diamnya Pakistan atas gambar kontroversial tersebut. (Baca juga: Pengemudi Mobil Tabrak Gerbang Masjidil Haram Ditangkap, Kondisinya Tak Normal )

Banyak media juga berbicara tentang video tersebut, dengan menyerang dunia Muslim karena kemarahan selektifnya terhadap Prancis.

Deepak Chaurasia, editor konsultan New Nation, mengatakan; "Saluran pemerintah China baru-baru ini menyiarkan karikatur Nabi Muhammad. Akankah dunia Muslim tidak mengajukan boikot atas barang-barang China ketika karikatur Nabi Muhammad ditampilkan?"

Chaurasia juga berbicara tentang penindasan terhadap Muslim Uighur di China.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More