Beijing: Tuduhan Perwira Polisi New York Agen Mata-mata China Murni Palsu
Rabu, 23 September 2020 - 13:20 WIB
Sebuah kelompok advokasi, Kampanye Internasional untuk Tibet, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa penangkapan tersebut menunjukkan bahwa Partai Komunis China terlibat dalam operasi jahat untuk menekan perbedaan pendapat."Tidak hanya di Tibet...tetapi di tempat manapun di dunia di mana orang Tibet bebas untuk mengekspresikan diri mereka sendiri," kata kelompok tersebut.
Jaksa penuntut mengatakan aktivitas spionase yang diduga terjadi dari Mei 2018 hingga penangkapannya minggu ini. Kasus ini sedang dituntut oleh Kantor Kejaksaan AS untuk Distrik Timur New York.
Angwang tinggal di Nassau County, Long Island, dan bekerja di Distrik 111 di Queens. Dia ditugaskan di unit urusan komunitas, di mana dia berfungsi sebagai penghubung antara NYPD dan komunitas sekitar yang dilayani oleh polisi.
Menurut jaksa, dia awalnya melakukan perjalanan ke AS dengan visa pertukaran budaya, yang dia tinggali. Departemen Kehakiman AS mengatakan dia mencari suaka, mengklaim dia telah ditangkap dan disiksa di China karena etnis Tibetnya. Meskipun dia orang Tibet, hubungannya dengan China sangat dalam.
Ayahnya pensiunan dari Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China dan merupakan anggota Partai Komunis China. Ibunya adalah seorang pensiunan pejabat pemerintah dan juga anggota Partai Komunis China. Sedangkan saudara laki-lakinya bertugas sebagai tentara cadangan di PLA. Ketiganya tinggal di China.
Jaksa penuntut mengatakan aktivitas spionase yang diduga terjadi dari Mei 2018 hingga penangkapannya minggu ini. Kasus ini sedang dituntut oleh Kantor Kejaksaan AS untuk Distrik Timur New York.
Angwang tinggal di Nassau County, Long Island, dan bekerja di Distrik 111 di Queens. Dia ditugaskan di unit urusan komunitas, di mana dia berfungsi sebagai penghubung antara NYPD dan komunitas sekitar yang dilayani oleh polisi.
Menurut jaksa, dia awalnya melakukan perjalanan ke AS dengan visa pertukaran budaya, yang dia tinggali. Departemen Kehakiman AS mengatakan dia mencari suaka, mengklaim dia telah ditangkap dan disiksa di China karena etnis Tibetnya. Meskipun dia orang Tibet, hubungannya dengan China sangat dalam.
Ayahnya pensiunan dari Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China dan merupakan anggota Partai Komunis China. Ibunya adalah seorang pensiunan pejabat pemerintah dan juga anggota Partai Komunis China. Sedangkan saudara laki-lakinya bertugas sebagai tentara cadangan di PLA. Ketiganya tinggal di China.
(min)
tulis komentar anda