4 Pemimpin Dunia Sahabat Dekat Prabowo Subianto
Kamis, 21 November 2024 - 14:05 WIB
Raja Abdullah II menggarisbawahi pentingnya pertemuan puncak Gaza dalam menyatukan upaya untuk mengoordinasikan dan meningkatkan bantuan kemanusiaan ke wilayah tersebut serta menekankan perlunya gencatan senjata segera di Gaza dan perlindungan warga sipil.
Sementara itu, Raja Abdullah menilai Indonesia membutuhkan sosok Prabowo. "Saya sudah mengenal Anda sejak lama. Saya sangat bangga dengan Anda," kata Abdullah II. Menanggapi Raja Yordania, Prabowo mengatakan dirinya menghargai persahabatan yang sudah lama terjamin.
Dikutip dari Buku Prabowo dari Cijantung Bergerak ke Istana, Minggu (14/4/2024), kedekatan hubugan Prabowo dengan Abdullah II sudah terjalin sejak menjadi prajurit. Keduanya berkenalan saat menempuh pendidikan infanteri di lembaga pelatihan pasukan khusus Amerika Serikat, Fort Benning.
Kemudian disambung saat menjalani antiteror di Jerman Barat. Hubungan dekat itu terus berlangsung ketika mereka kembali negara masing-masing dan memegang pos komandan pasukan khusus. Abdullah II yang waktu itu menjadi Pangeran memimpin Komando Pasukan Khusus Kerajaan Yordania (RJSOC), sementara Prabowo menduduki jabatan Komandan Jenderal Korps Pasukan Khusus (Danjen Kopassus).
Raja Abdullah Abdullah konon memandang Prabowo sebagai seniornya. Sewaktu prajurit Kopassus berhasil mencapai puncak tertinggi di dunia, Mount Everest, Pangeran Abdullah mengikutinya dengan antusias. Ia terharu ketika mendengar cerita bahwa suara takbir diteriakkan pertama kalinya dari situ. Bisa dikatakan bahwa Yordania adalah negara kedua bagi Prabowo.
Terlebih setelah kisruh 1998 pecah. Mengetahui sahabatnya sedang mengalami kesusahan, Pangeran Abdullah menawari Prabowo yang diduga terlibat beberapa kasus penculikan untuk tinggal di negaranya. "What I can do? You're my friend," ujar Pangeran Abdullah melalui sambungan telepon. Gayung bersambut, telepon dari Pangeran Abdullah ini kemudian menjadi tiket emas bagi Prabowo untuk terbang ke Yordania.
Sahabat lama itu adalah Prabowo Subianto yang dilantik sebagai presiden kedelapan Indonesia keesokan harinya. Keduanya disebut-sebut sudah saling kenal sejak muda.
Momen penting ini juga dibagikan Prabowo di akun resminya, X. Ia menulis: "Merupakan kehormatan besar untuk menerima sahabat saya, Perdana Menteri Malaysia, @anwaribrahim, di kediaman orang tua saya di Kertanegara 4, Jakarta."
Meski singkat, catatan dan pertemuan ini menunjukkan penekanan Prabowo pada persahabatannya dengan Anwar, mengingat keduanya telah melalui karier politik yang sama dan penuh tantangan.
Sementara itu, Raja Abdullah menilai Indonesia membutuhkan sosok Prabowo. "Saya sudah mengenal Anda sejak lama. Saya sangat bangga dengan Anda," kata Abdullah II. Menanggapi Raja Yordania, Prabowo mengatakan dirinya menghargai persahabatan yang sudah lama terjamin.
Dikutip dari Buku Prabowo dari Cijantung Bergerak ke Istana, Minggu (14/4/2024), kedekatan hubugan Prabowo dengan Abdullah II sudah terjalin sejak menjadi prajurit. Keduanya berkenalan saat menempuh pendidikan infanteri di lembaga pelatihan pasukan khusus Amerika Serikat, Fort Benning.
Kemudian disambung saat menjalani antiteror di Jerman Barat. Hubungan dekat itu terus berlangsung ketika mereka kembali negara masing-masing dan memegang pos komandan pasukan khusus. Abdullah II yang waktu itu menjadi Pangeran memimpin Komando Pasukan Khusus Kerajaan Yordania (RJSOC), sementara Prabowo menduduki jabatan Komandan Jenderal Korps Pasukan Khusus (Danjen Kopassus).
Raja Abdullah Abdullah konon memandang Prabowo sebagai seniornya. Sewaktu prajurit Kopassus berhasil mencapai puncak tertinggi di dunia, Mount Everest, Pangeran Abdullah mengikutinya dengan antusias. Ia terharu ketika mendengar cerita bahwa suara takbir diteriakkan pertama kalinya dari situ. Bisa dikatakan bahwa Yordania adalah negara kedua bagi Prabowo.
Terlebih setelah kisruh 1998 pecah. Mengetahui sahabatnya sedang mengalami kesusahan, Pangeran Abdullah menawari Prabowo yang diduga terlibat beberapa kasus penculikan untuk tinggal di negaranya. "What I can do? You're my friend," ujar Pangeran Abdullah melalui sambungan telepon. Gayung bersambut, telepon dari Pangeran Abdullah ini kemudian menjadi tiket emas bagi Prabowo untuk terbang ke Yordania.
2. PM Malaysia Anwar Ibrahim
Perdana Menteri Anwar Ibrahim pada Sabtu (19/10/2024) malam langsung mendatangi rumah keluarga sahabat lamanya di Kertanegara, Jakarta Selatan, untuk makan malam santai dan menyenangkan bersama.Sahabat lama itu adalah Prabowo Subianto yang dilantik sebagai presiden kedelapan Indonesia keesokan harinya. Keduanya disebut-sebut sudah saling kenal sejak muda.
Momen penting ini juga dibagikan Prabowo di akun resminya, X. Ia menulis: "Merupakan kehormatan besar untuk menerima sahabat saya, Perdana Menteri Malaysia, @anwaribrahim, di kediaman orang tua saya di Kertanegara 4, Jakarta."
Meski singkat, catatan dan pertemuan ini menunjukkan penekanan Prabowo pada persahabatannya dengan Anwar, mengingat keduanya telah melalui karier politik yang sama dan penuh tantangan.
tulis komentar anda