Ukraina Menyangkal Berupaya Membuat Bom Nuklir untuk Melawan Rusia
Kamis, 14 November 2024 - 12:00 WIB
Kementerian Luar Negeri Ukraina sebelumnya membantah laporan media bahwa Ukraina berencana untuk mengembangkan senjata pemusnah massal sendiri.
Spekulasi tentang opsi nuklir Ukraina meningkat setelah Presiden Volodymyr Zelensky pada 17 Oktober mengatakan bahwa dia memberi tahu Trump pada bulan September bahwa Ukraina harus bergabung dengan NATO atau mengejar kemampuan nuklir untuk melindungi diri sendiri.
Zelensky kemudian menarik kembali komentarnya, dengan mengatakan bahwa Kyiv tidak mengejar senjata nuklir dan pernyataan tersebut dibuat untuk menekankan kegagalan Memorandum Budapest.
Berdasarkan perjanjian tahun 1994 tersebut, Ukraina dengan sukarela menyerahkan persenjataan nuklir warisan Soviet dengan imbalan menerima jaminan keamanan dari AS, Inggris, dan Rusia.
Spekulasi tentang opsi nuklir Ukraina meningkat setelah Presiden Volodymyr Zelensky pada 17 Oktober mengatakan bahwa dia memberi tahu Trump pada bulan September bahwa Ukraina harus bergabung dengan NATO atau mengejar kemampuan nuklir untuk melindungi diri sendiri.
Zelensky kemudian menarik kembali komentarnya, dengan mengatakan bahwa Kyiv tidak mengejar senjata nuklir dan pernyataan tersebut dibuat untuk menekankan kegagalan Memorandum Budapest.
Berdasarkan perjanjian tahun 1994 tersebut, Ukraina dengan sukarela menyerahkan persenjataan nuklir warisan Soviet dengan imbalan menerima jaminan keamanan dari AS, Inggris, dan Rusia.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda