3 Efek Mengerikan Perang Dunia III dengan Nuklir terhadap Lingkungan
Jum'at, 25 Oktober 2024 - 11:32 WIB
Senjata nuklir saat ini jauh lebih kuat dari yang dijatuhkan Amerika Serikat (AS) di Hiroshima dan Nagasaki.
Negara-negara musuh Amerika sebagian bersenjata nuklir, terutama Rusia. Jika Perang Dunia III yang melibatkan kedua negara tersebut, bisa dibayangkan ledakan nuklir akan melanda kota-kota modern dan menewaskan penduduk, yang menurut International Campaign to Abolish Nuclear Weapons (ICAN) dapat mencapai puluhan hingga ratusan juta orang.
Kehancuran ekstrem yang disebabkan oleh senjata nuklir tidak dapat dibatasi pada target militer atau kombatan. Warga sipil lebih sering menjadi mayoritas korban dari serangan nuklir.
Bahkan mereka yang berada di kota atau negara tetangga akan menderita dampak ledakan nuklir.
Senjata nuklir menghasilkan radiasi pengion, yang membunuh atau membuat sakit mereka yang terpapar, mencemari lingkungan, dan memiliki konsekuensi kesehatan jangka panjang, termasuk kanker dan kerusakan genetik.
Warisan uji coba nuklir berarti bahwa hingga 2,4 juta orang di seluruh dunia akan meninggal karena penyakit yang terkait dengan uji coba nuklir pada abad kedua puluh.
Bahkan produksi senjata nuklir berdampak pada lingkungan. Memproduksi bahan peledak yang digunakan dalam senjata nuklir menyebabkan polusi radioaktif yang bertahan lama.
Penggunaan kurang dari satu persen senjata nuklir di dunia dapat mengganggu iklim global dan mengancam sebanyak 2 miliar orang dengan kelaparan akibat ledakan senjata nuklir.
Negara-negara musuh Amerika sebagian bersenjata nuklir, terutama Rusia. Jika Perang Dunia III yang melibatkan kedua negara tersebut, bisa dibayangkan ledakan nuklir akan melanda kota-kota modern dan menewaskan penduduk, yang menurut International Campaign to Abolish Nuclear Weapons (ICAN) dapat mencapai puluhan hingga ratusan juta orang.
2. Radiasi Jangka Panjang
Kehancuran ekstrem yang disebabkan oleh senjata nuklir tidak dapat dibatasi pada target militer atau kombatan. Warga sipil lebih sering menjadi mayoritas korban dari serangan nuklir.
Bahkan mereka yang berada di kota atau negara tetangga akan menderita dampak ledakan nuklir.
Senjata nuklir menghasilkan radiasi pengion, yang membunuh atau membuat sakit mereka yang terpapar, mencemari lingkungan, dan memiliki konsekuensi kesehatan jangka panjang, termasuk kanker dan kerusakan genetik.
Warisan uji coba nuklir berarti bahwa hingga 2,4 juta orang di seluruh dunia akan meninggal karena penyakit yang terkait dengan uji coba nuklir pada abad kedua puluh.
Bahkan produksi senjata nuklir berdampak pada lingkungan. Memproduksi bahan peledak yang digunakan dalam senjata nuklir menyebabkan polusi radioaktif yang bertahan lama.
3. Gangguan Iklim Sebabkan Kelaparan di Seluruh Dunia
Penggunaan kurang dari satu persen senjata nuklir di dunia dapat mengganggu iklim global dan mengancam sebanyak 2 miliar orang dengan kelaparan akibat ledakan senjata nuklir.
tulis komentar anda