Tentara Kristen Israel Tewas di Gaza, tapi Keluarga Diperintahkan Singkirkan Salib dari Nisannya

Kamis, 24 Oktober 2024 - 13:54 WIB
David Bogdanovskyi, tentara Kristen Israel yang tewas dalam perang di Gaza. Keluarganya diperintahkan untuk singkirkan salib dari nisannya. Foto/Times of Israel
TEL AVIV - Keluarga seorang tentara Kristen Israel yang tewas dalam perang di Gaza telah diminta untuk mengganti nisan di makamnya karena terdapat salib di atasnya.

David Bogdanovskyi tewas pada bulan Desember lalu saat pasukan Israel menyerang Gaza dan dia dimakamkan di pemakaman militer Haifa.

Keluarganya mengatakan kepada media Israel bahwa mereka diperintahkan oleh Dewan Publik untuk Peringatan Prajurit yang Meninggal di Kementerian Pertahanan untuk memindahkan batu nisan dari kuburan atau memakamkannya kembali di luar kuburan.





Keluarga mengatakan permintaan tersebut diajukan setelah ada keluhan dari keluarga Yahudi yang mengeklaim salib tersebut menyinggung mereka dan memengaruhi kemampuan mereka untuk berdoa di kuburan.

Ibu Bogdanovskyi mengatakan dia menemukan batu nisan putranya ditutupi setelah mengunjungi makamnya selama upacara untuk mereka yang tewas pada 7 Oktober, dan mengatakan dia merasa terhina.

"Salib yang terukir di batu nisannya merupakan bagian integral dari identitas pribadinya dan keyakinannya," katanya dalam sebuah posting Facebook, seperti dikutip The New Arab, Kamis (24/10/2024).

Kementerian Pertahanan Israel mengatakan secara hukum dilarang untuk meletakkan salib atau simbol keagamaan lainnya di batu nisan militer, dan menambahkan bahwa hal itu sangat penting karena tentara Yahudi juga dimakamkan di kuburan yang sama.

Kementerian itu juga mengutip Kepala Rabbi tentara Israel, yang mengatakan salib tersebut merusak kesucian pemakaman Yahudi.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More