Donald Trump: Saya Sangat Tersinggung Mengapa Putin Dukung Kamala Harris!
Minggu, 08 September 2024 - 11:19 WIB
WASHINGTON - Calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, mengatakan dia sangat tersinggung ketika Presiden Rusia Vladimir Putin blakblakan mendukung rivalnya dalam pemilihan presiden (pilpres); Kamala Harris.
Ketika ditanya dalam forum ekonomi internasional di Vladivostok pada hari Kamis apakah dia memiliki kandidat favorit dalam pilpres AS, Putin mengatakan bahwa dia akan mengikuti dukungan Biden terhadap Kamala Harris dan akan mendukungnya juga.
“Trump menjatuhkan lebih banyak sanksi kepada Rusia daripada presiden mana pun yang datang sebelumnya," kata Putin.
”Harris mungkin akan menahan diri dari tindakan seperti itu,” katanya lagi.
Berbicara pada kampanye di kota Mosinee, Wisconsin, pada hari Sabtu, Trump mengecam Gedung Putih atas apa yang dia katakan sebagai klaim palsu tentang campur tangan Rusia dalam pilpres AS.
“Oh tidak, ini Rusia, Rusia, Rusia lagi,” kata Trump, bersikeras bahwa konflik di Ukraina tidak akan pernah terjadi jika dia menjadi presiden AS saat ini.
“Saya kenal Putin. Saya mengenalnya dengan baik. Dan Anda tahu, dia mendukung—saya tidak tahu apakah Anda melihatnya tempo hari—dia mendukung Kamala,” lanjut Trump.
“Saya sangat tersinggung dengan itu. Saya heran mengapa dia mendukung Kamala,” paparnya, seperti dikutip dari Russia Today, Minggu (8/9/2024).
Ketika ditanya dalam forum ekonomi internasional di Vladivostok pada hari Kamis apakah dia memiliki kandidat favorit dalam pilpres AS, Putin mengatakan bahwa dia akan mengikuti dukungan Biden terhadap Kamala Harris dan akan mendukungnya juga.
“Trump menjatuhkan lebih banyak sanksi kepada Rusia daripada presiden mana pun yang datang sebelumnya," kata Putin.
”Harris mungkin akan menahan diri dari tindakan seperti itu,” katanya lagi.
Berbicara pada kampanye di kota Mosinee, Wisconsin, pada hari Sabtu, Trump mengecam Gedung Putih atas apa yang dia katakan sebagai klaim palsu tentang campur tangan Rusia dalam pilpres AS.
“Oh tidak, ini Rusia, Rusia, Rusia lagi,” kata Trump, bersikeras bahwa konflik di Ukraina tidak akan pernah terjadi jika dia menjadi presiden AS saat ini.
“Saya kenal Putin. Saya mengenalnya dengan baik. Dan Anda tahu, dia mendukung—saya tidak tahu apakah Anda melihatnya tempo hari—dia mendukung Kamala,” lanjut Trump.
“Saya sangat tersinggung dengan itu. Saya heran mengapa dia mendukung Kamala,” paparnya, seperti dikutip dari Russia Today, Minggu (8/9/2024).
Lihat Juga :
tulis komentar anda