3 Rudal Israel Buatan Amerika Serikat, Salah Satunya Membunuh Pendiri Hamas
Senin, 19 Agustus 2024 - 14:31 WIB
AGM-114 Hellfire, satu dari tiga rudal terkuat Israel buatan Amerika Serikat. Foto/Military.com
JAKARTA - Rudal Israel yang kuat tak hanya berasal dari produksi dalam negeri saja. Sebagian besar, Tel Aviv juga mendapat sokongan dari sekutu-sekutunya, termasuk Amerika Serikat.
Sudah bukan rahasia bahwa AS telah banyak membantu Israel dalam sektor militer. Selain dana, Washington juga menyediakan bantuan berupa senjata-senjata mematikan.
Sebagai contoh, banyak bantuan senjata itu berupa rudal mengerikan.
3 Rudal Israel Buatan Amerika Serikat
AIM-120 Advanced Medium-Range Air to-Air Missile (AMRAAM) merupakan salah satu rudal jarak menengah buatan Amerika Serikat. Berasal dari rangkaian rudal Sparrow, AMRAAM dirancang agar lebih cepat, lebih kecil, dan lebih ringan daripada Sparrow.
Rudal ini diproduksi Raytheon, yang awalnya hanya untuk Angkatan Udara Amerika Serikat (USAF) saja. Namun, seiring waktu senjata ini mulai dikirim ke negara-negara sekutu AS, terutama Israel.
AMRAAM memiliki panjang 3,6 m, diameter 17,7 cm, dan lebar sayap 52,5 cm. Sementara untuk berat peluncuran mencapai 150,7 kg.
Rudal ini dapat membawa hulu ledak fragmentasi berdaya ledak tinggi seberat 18,1 kg. Jangkauan maksimumnya antara 30 km hingga 180 km tergantung pada variannya.
AMRAAM terintegrasi dengan pesawat tempur seperti F-15, F-16, F/A-18, F-22, Typhoon, Gripen, Tornado, Harrier, F-4 hingga F-35 Joint Strike Fighter. Israel biasa menggunakannya untuk senjata jet tempur F-15 atau F-16 yang juga didapat dari Amerika Serikat.
Selain rudal yang diluncurkan melalui jet tempur langsung, Israel juga punya dalam bentuk sistem pertahanan udara. Salah satu yang didapat dari AS adalah Phased Array Tracking Radar to Intercept on Target atau biasa dikenal MIM-104 Patriot.
MIM-104 Patriot adalah sistem pertahanan udara jarak jauh untuk melawan ancaman rudal balistik taktis, rudal jelajah, dan pesawat canggih.
Sistem ini diproduksi oleh Raytheon di Massachusetts dan Lockheed Martin Missiles and Fire Control di Florida, AS.
Salah satu keunggulan rudal Patriot adalah bekal sistem pemandu lintasan rudal (TVM). Rudal ini memiliki jangkauan 70 km dan ketinggian maksimum lebih dari 24 km.
Selain digunakan oleh militer Amerika, misil Patriot juga dioperasikan di luar negeri, khususnya Israel.
Sistem pertahanan rudal ini telah banyak membantu menjaga wilayah udara Tel Aviv dari serangan musuh.
AGM-114 Hellfire merupakan senjat lawas, namun rudal taktis jarak pendek ini masih terus dipakai sampai sekarang.
Mengutip MissileThreat, Hellfire berukuran panjang antara 1,63-1,75 m, diameter 0,178 m, dan berat 45-48,5 kg. Rudal ini memiliki jangkauan 7-11 km dengan muatan 8-11 kg.
Hellfire mampu terbang dengan kecepatan subsonik hingga maksimum Mach 1,3 (450 m/s). Salah satu penggunanya selain AS adalah Israel.
Hellfire memiliki rekam jejak pertempuran yang mengesankan. Rudal ini bahkan dilaporkan menjadi amunisi yang membunuh pendiri Hamas Sheikh Ahmed Yassin pada tahun 2004.
Sudah bukan rahasia bahwa AS telah banyak membantu Israel dalam sektor militer. Selain dana, Washington juga menyediakan bantuan berupa senjata-senjata mematikan.
Sebagai contoh, banyak bantuan senjata itu berupa rudal mengerikan.
3 Rudal Israel Buatan Amerika Serikat
1. AIM-120 AMRAAM
AIM-120 Advanced Medium-Range Air to-Air Missile (AMRAAM) merupakan salah satu rudal jarak menengah buatan Amerika Serikat. Berasal dari rangkaian rudal Sparrow, AMRAAM dirancang agar lebih cepat, lebih kecil, dan lebih ringan daripada Sparrow.
Rudal ini diproduksi Raytheon, yang awalnya hanya untuk Angkatan Udara Amerika Serikat (USAF) saja. Namun, seiring waktu senjata ini mulai dikirim ke negara-negara sekutu AS, terutama Israel.
AMRAAM memiliki panjang 3,6 m, diameter 17,7 cm, dan lebar sayap 52,5 cm. Sementara untuk berat peluncuran mencapai 150,7 kg.
Rudal ini dapat membawa hulu ledak fragmentasi berdaya ledak tinggi seberat 18,1 kg. Jangkauan maksimumnya antara 30 km hingga 180 km tergantung pada variannya.
AMRAAM terintegrasi dengan pesawat tempur seperti F-15, F-16, F/A-18, F-22, Typhoon, Gripen, Tornado, Harrier, F-4 hingga F-35 Joint Strike Fighter. Israel biasa menggunakannya untuk senjata jet tempur F-15 atau F-16 yang juga didapat dari Amerika Serikat.
2. MIM-104 Patriot
Selain rudal yang diluncurkan melalui jet tempur langsung, Israel juga punya dalam bentuk sistem pertahanan udara. Salah satu yang didapat dari AS adalah Phased Array Tracking Radar to Intercept on Target atau biasa dikenal MIM-104 Patriot.
MIM-104 Patriot adalah sistem pertahanan udara jarak jauh untuk melawan ancaman rudal balistik taktis, rudal jelajah, dan pesawat canggih.
Sistem ini diproduksi oleh Raytheon di Massachusetts dan Lockheed Martin Missiles and Fire Control di Florida, AS.
Salah satu keunggulan rudal Patriot adalah bekal sistem pemandu lintasan rudal (TVM). Rudal ini memiliki jangkauan 70 km dan ketinggian maksimum lebih dari 24 km.
Selain digunakan oleh militer Amerika, misil Patriot juga dioperasikan di luar negeri, khususnya Israel.
Sistem pertahanan rudal ini telah banyak membantu menjaga wilayah udara Tel Aviv dari serangan musuh.
3. AGM-114 Hellfire
AGM-114 Hellfire merupakan senjat lawas, namun rudal taktis jarak pendek ini masih terus dipakai sampai sekarang.
Mengutip MissileThreat, Hellfire berukuran panjang antara 1,63-1,75 m, diameter 0,178 m, dan berat 45-48,5 kg. Rudal ini memiliki jangkauan 7-11 km dengan muatan 8-11 kg.
Hellfire mampu terbang dengan kecepatan subsonik hingga maksimum Mach 1,3 (450 m/s). Salah satu penggunanya selain AS adalah Israel.
Hellfire memiliki rekam jejak pertempuran yang mengesankan. Rudal ini bahkan dilaporkan menjadi amunisi yang membunuh pendiri Hamas Sheikh Ahmed Yassin pada tahun 2004.
(mas)
tulis komentar anda