Terbaru Ismail Haniyeh, Ini Daftar Sosok Senior Hamas yang Tewas Dibunuh Israel

GAZA - Pemimpin senior Hamas Ismail Haniyeh dilaporkan tewas di ibu kota Iran, Teheran. Kantor berita Mehr pada Rabu (31/7/2024) menyebut Haniyeh dan salah satu pengawalnya ‘mati syahid’ setelah kediaman mereka diserang.

Meski belum dikonfirmasi secara resmi, berbagai pihak menyebut Israel sebagai biang keladi terbunuhnya Haniyeh. Sebagaimana diketahui, sebelumnya Haniyeh yang berstatus Kepala Biro Politik Hamas memang sering dijadikan target percobaan pembunuhan oleh Zionis.

Melihat ke belakang, insiden terbunuhnya Haniyeh bukan kali pertama yang menimpa Hamas. Sebelumnya, Israel juga sudah banyak membunuh sederet sosok senior dalam kelompok tersebut. Berikut ini di antaranya.

Sosok Senior Hamas yang Dibunuh Israel Sebelum Ismail Haniyeh

1. Ahmed Yassin

Ahmed Yassin merupakan salah satu tokoh pendiri Hamas. Sebelum mendirikan kelompok tersebut, dia diketahui sebagai bagian dari Ikhwanul Muslimin yang berbasis di Gaza.



Yassin lahir di Ashkelon. Sejak berumur 12 tahun, dia telah bergantung pada kursi roda akibat kecelakaan ketika olahraga.

Terlepas dari kondisinya, Yassin tampak seperti sosok karismatik yang dipercaya orang-orang. Setelah mendirikan Hamas, dia dikenal sebagai pemimpin spiritual kelompok tersebut.

Berada di balik layar, Yassin ditetapkan sebagai teroris oleh Amerika Serikat dan sejumlah negara Barat lain. Pada 22 Maret 2004, dia terbunuh bersama sejumlah orang lain dalam sebuah serangan helikopter Israel.

Waktu itu, Yassin disebutkan baru saja keluar dari sebuah masjid setelah menunaikan sholat subuh.

2. Emad Akel

Emad Akel merupakan seorang komandan Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas. Dia tewas dalam sebuah serangan mendadak pasukan Israel pada 1993.

Sebelum itu, Akel memang dikenal sebagai salah satu aktivis Hamas yang paling diburu. Untuk mengenang jasa-jasanya, Hamas bahkan merilis sebuah film biografi yang menceritakan kehidupannya dan ditayangkan secara terbatas di Palestina pada 2009.

3. Abdel Aziz al-Rantissi

Al-Rantissi sebenarnya dijadikan penerus Ahmed Yassin sebagai pemimpin Hamas. Namun, dia juga terbunuh tak lama setelah kematian Yassin, tepatnya pada 17 April 2004.

Pada riwayatnya, al-Rantisi berstatus seorang dokter. Gaya bicaranya dikenal tenang, sehingga membuat pengaruhnya bersama Hamas menjadi signifikan.

4. Salah Shehade

Berikutnya ada Salah Mustafa Shehade. Dia dulunya menjadi sosok penting dari sayap militer Hamas, yaitu Brigade Al-Qassam.

Shehade merupakan salah satu pendiri Brigade Al-Qassam. Namun, dia terbunuh dalam sebuah serangan pesawat tempur F-16 milik Israel pada Juli 2002.

5. Ahmed Jaabari

Ahmed Jaabari menjadi salah satu tokoh utama dalam pengambilalihan Jalur Gaza oleh Hamas. Dia banyak bergerak bersama Brigade Al-Qassam.

Sejak itu, Jaabari selalu menjadi target pembunuhan Israel. Setelah beberapa kali lolos, dia terbunuh pada sebuah serangan pesawat tak berawak Israel pada November 2012.

6. Tito Masoud

Masoud punya peran dalam produksi senjata Hamas. Dia memiliki spesialisasi berkaitan dengan bahan peledak dan pengembangan roket.

Tak jauh berbeda, Masoud pun masuk daftar target pembunuhan tentara Israel. Dia tewas pada Juni 2003 dalam sebuah serangan helikopter Apache di Gaza.

7. Nizar Rayyan

Nizar Rayyan berperan sebagai penghubung antara kepemimpinan politik Palestina dengan organisasi sayap militernya. Dia terbunuh dalam sebuah serangan rudal Israel pada Januari 2009.

8. Adnan Al-Ghoul

Al-Ghoul dituduh telah terlibat dalam serangkaian serangan Hamas. Hal ini membaut komandan senior Hamas tersebut masuk daftar orang paling dicari Israel.

Pada Oktober 2004, Al-Ghoul tewas ketika berada di dalam mobil bersama sejumlah rekannya. Serangan tersebut berasal dari tentara Israel.

9. Issa Batran

Kemudian, ada Issa Batran. Perancang roket senior Hamas ini juga dikenal sebagai salah satu petinggi sayap militer Brigade Al-Qassam.

Batran sendiri terbunuh dalam sebuah serangan Israel pada Juli 2010. Insiden tersebut memasukkannya dalam daftar tokoh Hamas yang dibunuh Israel.

10. Marwan Issa

Marwan Issa merupakan wakil Mohammad Deif di Brigade al-Qassam. Pada sepak terjangnya, dia sudah banyak terlibat pada aksi-aksi yang dilakukan Hamas, termasuk perencanaan serangan 7 Oktober.

Namun, Issa tewas pada 10 Maret 2024 dalam sebuah serangan udara. Dia terbunuh ketika Israel melakukan operasi Pedang Besi.

11. Saleh al-Arouri

Berikutnya ada Saleh al-Arouri. Dia dikenal sebagai penggerak utama keuangan Hamas.

Selain itu, banyak pihak yang menyebut sosoknya menjadi orang nomor dua di Hamas setelah Ismail Haniyeh. Namun, Arouri terbunuh di Lebanon dalam sebuah serangan udara Israel pada 2 Januari 2024.

Itulah sejumlah sosok senior Hamas yang tewas dibunuh Israel sebelum Ismail Haniyeh.