Konflik Belarusia Bisa Memicu Perang Eropa
Senin, 24 Agustus 2020 - 11:12 WIB
Itu terbukti ketika Presiden Lukashenko mengancam akan menutup pabrik jika para pekerjanya menggelar demonstrasi. “Jika pabrik tidak bekerja, maka pintu gerbang akan ditutup dan berhenti,” ucapnya dilansir RIA. Ancaman itu terjadi ketika sejumlah buruh di pabrik milik pemerintah justru ikut menggelar aksi menentang pemerintah.
Sementara itu, pemimpin oposisi Belarusia Sviatlana Tsikhanouskaya, yang melarikan diri ke Lithuania, mengungkapkan bahwa dirinya mendapatkan dukungan dari sejumlah pemimpin Eropa.Dalam wawancara dengan Reuters, Tsikhanouskaya menganggap sebagai simbol perubahan dan menginginkan pemilu baru atau Lukashenko mengundurkan diri.
Pada hari ini, Tsikhanouskaya dijadwalkan akan bertemu dengan Deputi Menteri Luar Negeri AS Stephen Biegun di Lithuania. Itu bertujuan untuk mencari solusi atas ketegangan di Belarusia. Selain itu, Biegun juga akan terbang ke Moskow untuk mencari resolusi damai dan mencegah intervensi Rusia ke Belarusia. (Andika H Mustaqim)
Sementara itu, pemimpin oposisi Belarusia Sviatlana Tsikhanouskaya, yang melarikan diri ke Lithuania, mengungkapkan bahwa dirinya mendapatkan dukungan dari sejumlah pemimpin Eropa.Dalam wawancara dengan Reuters, Tsikhanouskaya menganggap sebagai simbol perubahan dan menginginkan pemilu baru atau Lukashenko mengundurkan diri.
Pada hari ini, Tsikhanouskaya dijadwalkan akan bertemu dengan Deputi Menteri Luar Negeri AS Stephen Biegun di Lithuania. Itu bertujuan untuk mencari solusi atas ketegangan di Belarusia. Selain itu, Biegun juga akan terbang ke Moskow untuk mencari resolusi damai dan mencegah intervensi Rusia ke Belarusia. (Andika H Mustaqim)
(ysw)
tulis komentar anda