5 Dampak Perang Hizbullah dan Israel bagi Lebanon, Salah Satunya Konflik Sektarian Antar Kelompok

Kamis, 04 Juli 2024 - 14:20 WIB

2. Lebanon Jadi Pengalihan Konflik Gaza



Foto/AP

Tanpa adanya kemenangan atau prestasi yang bisa diraih sembilan bulan kemudian, Israel mungkin berada dalam situasi sulit di Gaza, namun mereka belum merespons secara proporsional terhadap serangan Hizbullah dan mengancam terjadinya perang lagi di sana.

“Tidak ada seorang pun yang menginginkan perang saat ini, namun Israel-lah yang mengobarkan konflik,” kata Qassem Kassir, seorang analis politik Lebanon yang diyakini dekat dengan Hizbullah.

“Jika Israel melancarkan perang [skala penuh], ini akan menjadi perang yang terbuka dan besar.”

3. Sentimen Anti-Hizbullah Juga Meningkat



Beberapa orang di Lebanon, khususnya dari komunitas Kristen, sangat tidak senang dengan Hizbullah.

Samir Gagea dan Samy Gemayel, politisi Kristen yang masing-masing mengepalai Pasukan Lebanon dan partai Kataeb, menyalahkan Hizbullah karena menyeret Lebanon ke dalam “perang gesekan” yang tidak dapat dihindari dan menarik serangan Israel ke tanah Lebanon.

Sejak 8 Oktober, Israel telah membunuh sekitar 88 warga sipil di Lebanon selatan, sementara serangan Hizbullah telah menewaskan 10 warga sipil Israel.

Retorika Geagea dan Gemayel dapat menandakan bahwa mereka tidak ingin terlibat dalam konflik regional, kata Michael Young, seorang analis di Lebanon dan penulis The Ghosts of Martyrs Square: An Eyewitness Account of Lebanon’s Life Struggle, kepada Al Jazeera.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More