Deretan Pemimpin Dunia yang Mengalami Kecelakaan Penerbangan, Hanya Sedikit Selamat
Kamis, 23 Mei 2024 - 11:04 WIB
1 Juni 1987
Perdana Menteri Lebanon Rashid Karami kehilangan nyawanya ketika sebuah bom meledak di helikopter yang dia tumpangi untuk berangkat ke Beirut.Bom yang dikendalikan dari jarak jauh, berbobot sekitar 300 gram dan diletakkan di belakang kursi tempat dia duduk, diledakkan tak lama setelah lepas landas. Hanya Karami yang tewas dalam kecelakaan itu.
17 Agustus 1988
Sebuah pesawat militer C-130 yang membawa Presiden Pakistan Zia-ul-Haq, lima jenderalnya dan Duta Besar AS Arnold Lewis Raphel jatuh di dekat Bahawalpur, sekitar 530 kilometer selatan ibu kota Islamabad.Dalam kecelakaan yang tidak ada korban selamat itu, penyelidik fokus pada kemungkinan sabotase.
6 April 1994
Sebuah pesawat yang membawa Presiden Burundi Cyprien Ntaryamira dan Presiden Rwanda Juvenal Habyarimana jatuh di dekat Bandara Kigali.Tak ada korban selamat dalam kecelakaan di dekat kawasan lokasi Istana Kepresidenan itu.
26 Februari 2004
Sebuah pesawat yang membawa Boris Trajkovski, yang menjabat sebagai presiden kedua Makedonia, dan delegasi yang menyertainya jatuh di dekat kota Mostar di Bosnia dan Herzegovina.Delapan orang, termasuk Trajkovski dan penasihatnya, tewas dalam kecelakaan itu.
Sebuah komisi internasional yang dibentuk untuk menyelidiki kecelakaan pesawat tersebut mengumumkan dalam sebuah laporan yang dibagikan kepada publik setelah dua tahun melakukan penyelidikan bahwa kecelakaan pesawat tersebut adalah akibat dari "kesalahan pilot".
10 April 2010
Sebuah pesawat Tupolev 154 yang membawa 96 orang termasuk Presiden Polandia Lech Kaczynski dan istrinya tiba di Bandara Smolensk Rusia, di mana mereka akan menghadiri upacara memperingati Pembantaian Katyn, di mana sekitar 22.000 orang Polandia dieksekusi selama periode Stalin.
tulis komentar anda