PM Negara NATO Diberondong Tembakan, Ini Respons Rusia

Kamis, 16 Mei 2024 - 07:11 WIB
PM Slovakia Robert Fico diberondong tembakan oleh pria bersenjata di kota Handlova. Rusia berharap pemimpin negara NATO itu segerah pulih. Foto/REUTERS
MOSKOW - Perdana Menteri (PM) Slovakia Robert Fico diberondong tembakan oleh pria bersenjata di kota Handlova, Rabu.

Pemerintah Rusia berharap pemimpin negara NATO itu segerah pulih.

PM Fico masih selamat dari upaya pembunuhan tersebut setelah sebelumnya berada dalam kondisi kritis akibat ditembak beberapa kali.



“Kami dengan keras mengutuk serangan [ini],” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova pada acara bincang-bincang jurnalis Vladimir Soloviev pada Rabu malam.



Meski menjadi pemimpin negara NATO, Fico memilih netral terkait perang Rusia-Ukraina. Sikapnya itu membuatnya bentrok dengan para pejabat Barat, termasuk dengan politisi di negaranya sendiri.

"Kami juga mendoakan agar perdana menteri segera pulih," lanjut Zakharova.

Menurutnya, Moskow mengenal Fico sebagai “sahabat Rusia", memuji tekad dan keberaniannya dalam menghadapi tekanan banyak pihak.

"Fico tidak takut untuk mengutarakan pendapatnya, bahkan jika hal tersebut seringkali bertentangan dengan [narasi] arus utama kolektif Barat,” imbuh Zakharova, seperti dikutip Russia Today, Kamis (16/5/2024).

"Komitmen terhadap prinsip-prinsip seseorang sangatlah penting di masa-masa bersejarah yang dramatis ini dan momen transformatif dalam sejarah umat manusia," imbuh diplomat Moskow tersebut.

Zakharova juga menyoroti apa yang disebutnya sebagai “retorika kebencian yang keji” yang menyelimuti upaya pembunuhan tersebut.

Menurut Zakharova, retorika ini membanjiri ruang media yang sudah didominasi oleh narasi pro-Ukraina.

Dia menambahkan bahwa Barat telah menumbuhkan retorika kebencian serupa selama bertahun-tahun, tampaknya mengacu pada apa yang telah lama dikecam Moskow sebagai narasi Russofobia yang disebarkan oleh Barat.

Kata-katanya muncul ketika salah satu sekutu dekat Fico, Wakil Ketua Parlemen Lubos Blaha, juga menyalahkan apa yang disebutnya “media liberal” yang menciptakan suasana yang memungkinkan upaya pembunuhan tersebut.

“Anda, media liberal dan oposisi politik. Kebencian yang Anda sebarkan terhadap Robert Fico,” kata pejabat tersebut, yang juga merupakan wakil ketua Partai SMER-SSD milik PM Fico, setelah serangan tersebut.

“Untuk SMER-SSD, saya ingin mengutuk keras apa yang terjadi hari ini di Handlova dan pada saat yang sama mengungkapkan rasa jijik yang besar atas apa yang telah Anda lakukan di sini dalam beberapa tahun terakhir,” ujarnya.

Partai oposisi terbesar di negara itu, Progressive Slovakia, membatalkan rencana protes terhadap reformasi lembaga penyiaran publik pemerintah setelah insiden tersebut.

Sebelumnya pada hari Rabu, Wakil PM Slovakia Robert Kalinak mengatakan kepada wartawan bahwa tidak ada keraguan bahwa serangan terhadap Fico bermotif politik.

TA3 News Slovakia menerbitkan sebuah video di mana tersangka penyerang, yang ditahan di tempat kejadian, mengatakan kepada polisi bahwa dia menembak Fico karena dia tidak setuju dengan kebijakan pemerintahnya.

Beberapa media mengidentifikasi tersangka sebagai Juraj Cintula, yang diduga adalah seorang penyair dan pendiri Asosiasi Penulis Slovakia dan pendukung partai Progressive Slovakia.
(mas)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More