Ini Tampang dan Nama 4 Teroris Pembantai 137 Orang di Moskow

Senin, 25 Maret 2024 - 11:05 WIB
Muhammadsobir Fayzov, satu dari empat tersangka teroris pembantai 137 di gedung konser di Moskow, Rusia. Foto/REUTERS
MOSKOW - Empat tersangka teroris yang membantai 137 orang dalam penembakan massal dan pembakaran di gedung konser Balai Kota Crocus, pinggiran Moskow, Rusia, telah dibawa ke pengadilan pada hari Minggu.

Serangan mengerikan ini terjadi pada Jumat malam ketika invasi Rusia ke Ukraina sedang berlangsung.

Dua dari empat tersangka mengaku bersalah setelah muncul di pengadilan distrik Basmanny pada hari Minggu. Semua tersangka akan ditahan sebelum diadili secara resmi pada 22 Mei mendatang.

Semua tersangka berasal dari Tajikistan. Mereka adalah Dalerdzhon Barotovich Mirzoyev (32), Saidakrami Murodali Rachabalizoda (30), Shamsidin Fariduni (25), dan Muhammadsobir Fayzov (19).





Muhammadsobir Fayzov, tersangka teroris pembantai 137 di gedung konser di Moskow. Foto/REUTERS



Saidakrami Murodali Rachabalizoda,tersangka teroris pembantai 137 di gedung konser di Moskow. Foto/REUTERS



Shamsidin Fariduni,tersangka teroris pembantai 137 di gedung konser di Moskow. Foto/REUTERS



Dalerdzhon Barotovich Mirzoyev,tersangka teroris pembantai 137 di gedung konser di Moskow. Foto/REUTERS



Selain menewaskan 137 orang, serangan di gedung konser banda rock Picnic di Balai Kota Crocus di Krasnogorsk itu juga menyebabkan 154 orang terluka.

Mirzoyev dan Rachabalizoda semuanya mengaku bersalah setelah dihadirkan perdana di pengadilan.

Tersangka lainnya, Fayzov, dibawa ke pengadilan langsung dari rumah sakit dengan menggunakan kursi roda.

Staf medis menemani Fayzov saat dia berada di pengadilan, di mana dia mengenakan pakaian rumah sakit dan celana panjang. Dia tampak mengalami sejumlah luka.

Para tersangka mengalami memar dan wajah bengkak di tengah laporan media Rusia bahwa mereka disiksa selama interogasi oleh petugas keamanan.

Rekaman video menunjukkan mereka diseret melewati gedung pengadilan.

Cabang ISIS Afghanistan, IS-K (ISIS Khorasan), mengaku bertanggung jawab atas serangan mengerikan pada Jumat malam lalu.

Pihak berwenang Rusia mengatakan para tersangka berusaha melarikan diri ke Ukraina ketika mereka ditangkap, namun pemerintah Ukraina mengepis klaim tersebut.

Rekaman video grafis yang beredar online menunjukkan beberapa dari mereka ditangkap di pinggir jalan beberapa jam setelah konser.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More