Iran Bersumpah Akan Balas Dendam Jika AS Jatuhkan Sanksi
Sabtu, 15 Agustus 2020 - 18:36 WIB
“AS harus belajar dari bencana ini. Upaya untuk menjatuhkan sanksi 'snapback' adalah ilegal, dan ditolak oleh komunitas [internasional], seperti yang terbukti hari ini,” tweet Duta Besar Iran untuk PBB Majid Takht Ravanchi seperti dikutip dari Russia Today, Sabtu (15/8/2020).
Diplomat itu mencatat bahwa terserah kepada Teheran untuk membalas dengan cara yang sama ketika dan jika AS memutuskan untuk menindaklanjuti ancamannya.
"Penerapan sanksi atau pembatasan apa pun akan sangat dipenuhi oleh Iran dan pilihan kami adalah tidak terbatas," tegasnya.
"AS dan setiap entitas yang dapat membantu atau menyetujui perilaku ilegalnya akan memikul tanggung jawab penuh," imbuhnya.
Dengan ketegangan antara Teheran dan Washington yang semakin tinggi, Moskow telah mengusulkan untuk mengadakan pertemuan puncak online yang menampilkan Iran, Jerman, dan lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB untuk memetakan cara menghindari konfrontasi mengenai embargo, yang akan berakhir pada Oktober mendatang.
Diplomat itu mencatat bahwa terserah kepada Teheran untuk membalas dengan cara yang sama ketika dan jika AS memutuskan untuk menindaklanjuti ancamannya.
"Penerapan sanksi atau pembatasan apa pun akan sangat dipenuhi oleh Iran dan pilihan kami adalah tidak terbatas," tegasnya.
"AS dan setiap entitas yang dapat membantu atau menyetujui perilaku ilegalnya akan memikul tanggung jawab penuh," imbuhnya.
Dengan ketegangan antara Teheran dan Washington yang semakin tinggi, Moskow telah mengusulkan untuk mengadakan pertemuan puncak online yang menampilkan Iran, Jerman, dan lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB untuk memetakan cara menghindari konfrontasi mengenai embargo, yang akan berakhir pada Oktober mendatang.
(ber)
Lihat Juga :
tulis komentar anda