Pakistan: Dunia Harus Hentikan Genosida di Kashmir
Rabu, 12 Agustus 2020 - 20:23 WIB
ISLAMABAD - Pakistan mendesak komunitas internasional untuk bertindak menghentikan "pembersihan etnis" di Kashmir . Desakan itu disampaikan saat peringatan Hari Minoritas Dunia, yang diperingati tanggal 11 Agustus.
"Muslim menjadi target hari ini, dulu itu adalah pembantaian Sikh pada tahun 1984. Ini bukan hanya tentang Muslim. Dalit (Hindu kasta rendah) dan Kristen juga dimusnahkan secara sistematis. Minoritas dibunuh berdasarkan sebuah rencana," kata Shehryar Khan Afridi, Ketua Komite Kashmir di Parlemen Pakistan.
Berbicara dalam seminar yang diselenggarakan oleh lembaga pemikir lokal, Institut Layanan Parlemen Pakistan (PIPS) di Islamabad, Afridi mengatakan Pakistan telah menetapkan model perlakuan yang sama terhadap minoritasnya dan dunia perlu belajar darinya. ( )
Dia memperingatkan bahwa jika PBB dan negara kaya gagal menghentikan pertumpahan darah dan pembersihan etnis Kashmir di India, Kashmir dapat menjadi arena perang nuklir yang mungkin berdampak di luar kawasan.
"Muslim menjadi target hari ini, dulu itu adalah pembantaian Sikh pada tahun 1984. Ini bukan hanya tentang Muslim. Dalit (Hindu kasta rendah) dan Kristen juga dimusnahkan secara sistematis. Minoritas dibunuh berdasarkan sebuah rencana," kata Shehryar Khan Afridi, Ketua Komite Kashmir di Parlemen Pakistan.
Berbicara dalam seminar yang diselenggarakan oleh lembaga pemikir lokal, Institut Layanan Parlemen Pakistan (PIPS) di Islamabad, Afridi mengatakan Pakistan telah menetapkan model perlakuan yang sama terhadap minoritasnya dan dunia perlu belajar darinya. ( )
Dia memperingatkan bahwa jika PBB dan negara kaya gagal menghentikan pertumpahan darah dan pembersihan etnis Kashmir di India, Kashmir dapat menjadi arena perang nuklir yang mungkin berdampak di luar kawasan.
(esn)
tulis komentar anda