2 Tentara Pasukan Khusus AS yang Hilang saat Membajak Kapal Iran Dinyatakan Tewas

Senin, 22 Januari 2024 - 09:02 WIB
Pejabat tersebut, yang berbicara dengan syarat anonim karena membahas rincian sensitif, mengatakan Angkatan Laut AS telah mengonfirmasi bahwa kapal yang hendak diambil alih tersebut merupakan kapal yang memiliki sejarah mengangkut senjata ilegal dari Iran ke Somalia.

Pada 11 Januari, para personel Navy SEAL berada di USS Lewis B Puller—kapal ekspedisi Angkatan Laut—dan melakukan perjalanan dengan kapal tempur operasi khusus kecil yang digerakkan oleh awak khusus untuk sampai pada kapal yang jadi target.

Saat mereka menaikinya di laut yang ganas, sekitar pukul 20.00 malam waktu setempat, salah satu tentara Navy SEAL terlempar akibat gelombang tinggi dan rekan satu timnya mengejarnya. Keduanya pun hilang.

AS tidak menjelaskan apakah aksi pasukan khusus itu terkait dengan operasi terhadap kelompok Houthi Yaman.

AS dalam beberapa pekan ini telah melakukan serangkaian serangan terhadap target-target kelompok Houthi di Yaman sebagai tanggapan atas serangan kelompok itu terhadap kapal-kapal dagang di Laut Merah.

Aksi Houthi, yang diklaim menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Israel sebagai pembelaan terhadap rakyat Palestina di Gaza, telah mengganggu perdagangan global dan menimbulkan kekhawatiran akan kemacetan pasokan.

Pasukan Komando Pusat AS pada Sabtu pekan lalu kembali menyerang rudal-rudal anti-kapal Houthi yang ditujukan ke Teluk Aden dan bersiap untuk diluncurkan.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mas)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More