Perbandingan Kekuatan Militer Iran Vs Pakistan, Siapa Lebih Unggul?
Kamis, 18 Januari 2024 - 19:19 WIB
ISLAMABAD - Pakistan dan Iran merupakan dua negara Muslim yang besar. Tapi, keduanya menyimpan masalah dan ketegangan yang bisa memicu perang besar.
Iran, negara mayoritas Syiah, dan Pakistan, negara mayoritas Sunni menavigasi rumitnya hubungan internasional, masing-masing memiliki tantangan dan peluang yang unik.
Iran, dengan sejarahnya yang kaya dan statusnya sebagai negara mayoritas Syiah, merupakan kekuatan besar di Timur Tengah. Di sisi lain, Pakistan, negara mayoritas Sunni di Asia Selatan, telah menjadi pemain kunci dalam dinamika keamanan regional. Blog ini berupaya menganalisis dan membandingkan kekuatan militer mereka, mengkaji kemajuan teknologi, doktrin pertahanan, dan pertimbangan geopolitik yang membentuk angkatan bersenjata mereka.
Foto/Reuters
Melansir defencestreet, kekuatan darat Iran dan Pakistan memberikan wawasan tentang kemampuan darat yang menjadi tulang punggung strategi pertahanan mereka. Tentara Iran dilengkapi dengan 2.842 tank, 3.555 kendaraan tempur lapis baja, 4.873 artileri, termasuk 1.030 artileri self-propelled, dan 1.755 unit artileri roket. Hal ini menunjukkan komitmen Iran terhadap kekuatan darat yang beragam dan lengkap, yang mampu bermanuver di berbagai medan.
Sebaliknya, tentara Pakistan mempunyai 3.742 tank, 8.710 kendaraan tempur lapis baja, 6.308 unit artileri, termasuk 1.225 artileri self-propelled, dan 1.738 unit artileri roket. Angkatan darat Pakistan menekankan kemampuan lapis baja yang signifikan, yang mencerminkan fokus mereka pada keserbagunaan dan kekuatan dalam berbagai jenis skenario peperangan.
Kedua negara menunjukkan komitmen besar terhadap pasukan darat mereka, masing-masing menyesuaikan kemampuan mereka untuk mengatasi tantangan keamanan regional.
Penekanan Iran pada artileri dan roket selaras dengan postur pertahanannya, sementara kemampuan lapis baja Pakistan yang tangguh menegaskan pendekatan strategisnya terhadap operasi darat.
Iran, negara mayoritas Syiah, dan Pakistan, negara mayoritas Sunni menavigasi rumitnya hubungan internasional, masing-masing memiliki tantangan dan peluang yang unik.
Iran, dengan sejarahnya yang kaya dan statusnya sebagai negara mayoritas Syiah, merupakan kekuatan besar di Timur Tengah. Di sisi lain, Pakistan, negara mayoritas Sunni di Asia Selatan, telah menjadi pemain kunci dalam dinamika keamanan regional. Blog ini berupaya menganalisis dan membandingkan kekuatan militer mereka, mengkaji kemajuan teknologi, doktrin pertahanan, dan pertimbangan geopolitik yang membentuk angkatan bersenjata mereka.
Kekuatan Militer Iran Vs Pakistan
1. Angkatan Darat Iran Vs Pakistan
Foto/Reuters
Melansir defencestreet, kekuatan darat Iran dan Pakistan memberikan wawasan tentang kemampuan darat yang menjadi tulang punggung strategi pertahanan mereka. Tentara Iran dilengkapi dengan 2.842 tank, 3.555 kendaraan tempur lapis baja, 4.873 artileri, termasuk 1.030 artileri self-propelled, dan 1.755 unit artileri roket. Hal ini menunjukkan komitmen Iran terhadap kekuatan darat yang beragam dan lengkap, yang mampu bermanuver di berbagai medan.
Sebaliknya, tentara Pakistan mempunyai 3.742 tank, 8.710 kendaraan tempur lapis baja, 6.308 unit artileri, termasuk 1.225 artileri self-propelled, dan 1.738 unit artileri roket. Angkatan darat Pakistan menekankan kemampuan lapis baja yang signifikan, yang mencerminkan fokus mereka pada keserbagunaan dan kekuatan dalam berbagai jenis skenario peperangan.
Kedua negara menunjukkan komitmen besar terhadap pasukan darat mereka, masing-masing menyesuaikan kemampuan mereka untuk mengatasi tantangan keamanan regional.
Penekanan Iran pada artileri dan roket selaras dengan postur pertahanannya, sementara kemampuan lapis baja Pakistan yang tangguh menegaskan pendekatan strategisnya terhadap operasi darat.
tulis komentar anda