Ada Penembakan, Trump Dikawal Secret Service Tinggalkan Ruang Gedung Putih
Selasa, 11 Agustus 2020 - 07:09 WIB
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tiba-tiba dikawal agen Secret Service (Dinas Rahasia) meninggalkan ruang briefing media Gedung Putih pada Senin waktu Washington. Agen tersebut beraksi tak lama setelah terjadi penembakan di luar pagar yang mengelilingi kompleks kantor presiden tersebut.
Trump kembali ke ruang briefing setelah beberapa menit dan mengatakan seseorang telah ditembak oleh aprat penegak hukum dan dibawa ke rumah sakit. Dia mengaku tahu bahwa ada tersangka bersenjata.
"Itu penembakan di luar Gedung Putih," kata Trump. “Tampaknya terkendali dengan sangat baik. Tapi sebenarnya ada penembakan, dan seseorang telah dibawa ke rumah sakit. Saya tidak tahu kondisi orang tersebut," lanjut presiden seperti dikutip Reuters, Selasa (11/8/2020).
Dia mengatakan penembakan itu terjadi di dekat pagar di tepi halaman Gedung Putih.
Menurutnya, tidak ada orang lain yang terluka dalam penembakan itu. Dia memuji respons Dinas Rahasia dan mengatakan agensi akan memiliki rincian lebih lanjut tentang kejadian tersebut nanti.
"Tidak ada detailnya, kami baru tahu sekarang," kata Trump kepada wartawan.
Secret Service belum bersedia menanggapi pertanyaan tentang insiden tersebut.
Beberapa menit dalam jumpa pers, Trump dibawa keluar ruangan tanpa penjelasan atas gangguan tersebut. Menteri Keuangan Steven Mnuchin dan Direktur Kantor Manajemen dan Anggaran Russ Vought juga dibawa keluar ruangan dan pintunya dikunci.
Trump mengatakan kepada wartawan bahwa dia dibawa ke Oval Office di luar ruang briefing setelah dia dikawal keluar.
Trump kembali ke ruang briefing setelah beberapa menit dan mengatakan seseorang telah ditembak oleh aprat penegak hukum dan dibawa ke rumah sakit. Dia mengaku tahu bahwa ada tersangka bersenjata.
"Itu penembakan di luar Gedung Putih," kata Trump. “Tampaknya terkendali dengan sangat baik. Tapi sebenarnya ada penembakan, dan seseorang telah dibawa ke rumah sakit. Saya tidak tahu kondisi orang tersebut," lanjut presiden seperti dikutip Reuters, Selasa (11/8/2020).
Dia mengatakan penembakan itu terjadi di dekat pagar di tepi halaman Gedung Putih.
Menurutnya, tidak ada orang lain yang terluka dalam penembakan itu. Dia memuji respons Dinas Rahasia dan mengatakan agensi akan memiliki rincian lebih lanjut tentang kejadian tersebut nanti.
"Tidak ada detailnya, kami baru tahu sekarang," kata Trump kepada wartawan.
Secret Service belum bersedia menanggapi pertanyaan tentang insiden tersebut.
Beberapa menit dalam jumpa pers, Trump dibawa keluar ruangan tanpa penjelasan atas gangguan tersebut. Menteri Keuangan Steven Mnuchin dan Direktur Kantor Manajemen dan Anggaran Russ Vought juga dibawa keluar ruangan dan pintunya dikunci.
Trump mengatakan kepada wartawan bahwa dia dibawa ke Oval Office di luar ruang briefing setelah dia dikawal keluar.
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda