Militer Israel Sesumbar Akan Kejar Para Pemimpin Hamas ke Seluruh Dunia

Sabtu, 25 November 2023 - 16:33 WIB
Era ini sedikit berubah setelah penarikan diri tentara Israel dari Gaza, dengan lebih banyak pembunuhan terjadi di sana setelah penarikan tentara Zionis tersebut karena meningkatnya kehadiran Hamas dan meningkatnya operasi Hamas dari Jalur Gaza.

Setelah penarikan pasukan Israel dan perang berikutnya dengan Hamas di Gaza, wilayah tersebut tetap menjadi lokasi utama pembunuhan yang ditargetkan. Namun dugaan pembunuhan terhadap fisikawan nuklir Iran oleh Israel di Teheran pada 2021 menandakan kembalinya operasi Mossad ke arena internasional.

Dugaan pembunuhan pertama yang ditargetkan terhadap seorang pejabat Hamas di luar Gaza dan Tepi Barat sejak Perjanjian Oslo, terjadi pada tahun 2010, ketika Mossad dituduh membunuh Mahmoud al-Mabhouh di Dubai.

Pembunuhan Al-Mabhouh memicu kontroversi karena Mossad dituduh menggunakan paspor Irlandia untuk melakukan pembunuhan tersebut.

Selama 6 tahun berikutnya, tidak ada pembunuhan yang dilakukan, kecuali di wilayah Palestina dan Iran.

Mossad dituduh membunuh insinyur Hamas di Tunisia dan Malaysia, namun perubahan ini kecil dan tidak ada pembunuhan yang dilakukan di luar Wilayah Palestina, Iran, dan Suriah sejak saat itu.

Jika pengumuman Hagari menandakan sebuah era baru dalam pembunuhan yang ditargetkan di luar negeri, hal ini bisa berarti bahwa para anggota senior Hamas yang berlindung di Qatar tiba-tiba menyadari bahwa mereka tidak dapat menjalani kehidupan sehari-hari tanpa diincar Israel.
(mas)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More