5 Poin Penting Gencatan Senjata Israel Hamas

Kamis, 23 November 2023 - 15:15 WIB
Gencatan senjata antara Hamas-Israel memberikan jeda bagi bantuan kemanusiaan untuk masuk ke Gaza. Foto/Reuters
GAZA - Gencatan senjata Israel Hamas ditunda dan baru akan dilaksanakan setelah Jumat 24 November 2023. Israel dan Hamas mencapai kesepakatan gencatan senjata di Gaza pada Rabu (22/11), dan gencatan senjata akan berlangsung selama 4 hari.

Mediasi Qatar berhasil mencapai gencatan senjata pertama dalam konflik yang berlangsung hampir tujuh minggu. Hal ini sebagai langkah maju yang dapat membantu mengurangi penderitaan warga sipil di Gaza yang dikepung oleh Israel dan memungkinkan lebih banyak tawanan Israel untuk pulang.

Dibalik kesepakatan tersebut, terdapat beberapa poin penting dari gencatan senjata Israel Hamas yang akan segera diberlakukan:

Poin Penting Gencatan Senjata Israel Hamas

1. Israel dan Hamas Menyetujui Gencatan Senjata 4 Hari

Israel dan Hamas menyepakati terjadinya gencatan senjata selama empat hari dengan berbagai pertimbangan dan negosiasi yang terjadi antara kedua belah pihak.

Berlangsungnya gencatan senjata selama empat hari ini memungkinkan lebih banyak bantuan yang datang ke wilayah Gaza, pasalnya segala krisis menjadi hal yang sangat umum di Gaza saat ini.

2. Israel dan Hamas Sepakat untuk Melepas Sandera

Selama gencatan senjata, pihak Israel meminta setidaknya 50 warga sipil Israel yang disandera Hamas dengan kategori perempuan dan anak - anak di bawah 19 tahun dapat dibebaskan dengan imbalan 150 perempuan dan remaja Palestina yang ditahan Israel.



50 dari 240 sandera warga Israel oleh Hamas akan dibebaskan secara berkala, setidaknya sebanyak 12 orang per harinya selama gencatan senjata yang berlangsung empat hari.

Selain itu pemerintah Israel juga menawarkan perpanjangan gencatan senjata jika Hamas membebaskan lebih banyak sanderanya. Gencatan senjata akan bertambah 1 hari untuk 10 sandera yang dibebaskan Hamas.

3. Israel Menghentikan Lalu Lintas Udara Selama Gencatan Senjata

Selama berlangsungnya gencatan senjata, Hamas mengatakan jika Israel telah menyetujui kesepakatan untuk menghentikan lalu lintas udara di wilayah Utara Gaza selama enam jam per hari.

Aktivitas udara akan berhenti sejak pukul 10 pagi hingga pukul 16.00 waktu Gaza. Aktivitas udara mencakup penggunaan drone hingga pesawat militer yang terus mengintai wilayah Gaza.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More