Profil Ali Baraka, Pejabat Senior Hamas yang Prediksi Keruntuhan AS
Senin, 06 November 2023 - 16:15 WIB
BEIRUT - Ali Baraka dikenal sebagai pejabat senior Hamas yang merupakan kelompok pejuang Palestina penguasa Jalur Gaza.
Dalam wawancara di saluran YouTube Lebanon, sebagai petinggi Hamas, Ali Baraka mengatakan jika Amerika Serikat (AS) sebagai negara yang membantu Israel, suatu saat nanti akan menjadi “masa lalu” dan “runtuh seperti Uni Soviet”.
Pernyataan ini disampaikan di tengah kecamuknya perang antara Hamas dan Israel yang meletus sejak 7 Oktober lalu.
Menurut Ali, saat ini negara-negara musuh AS sudah mulai menjalin kerja sama dengan Hamas, termasuk Korea Utara (Korut).
Lantas bagaimana sosok Ali Baraka? Berikut ulasan mengenai profil Ali Baraka sebagai pejabat senior Hamas:
Sebagai pejabat tinggi Hamas, Ali Baraka memegang posisi sebagai kepala Hubungan Nasional Hamas di Luar Negeri.
Sebelum mengemban jabatan ini, Ali Baraka bertindak sebagai perwakilan Hamas di Lebanon dari tahun 2011 hingga 2019 dalam misinya mendapat dukungan dari Lebanon.
Meskipun Hamas ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh beberapa negara, Baraka tetap mempertahankan hubungan positif dengan banyak pemimpin asing di Lebanon.
Dalam wawancara di saluran YouTube Lebanon, sebagai petinggi Hamas, Ali Baraka mengatakan jika Amerika Serikat (AS) sebagai negara yang membantu Israel, suatu saat nanti akan menjadi “masa lalu” dan “runtuh seperti Uni Soviet”.
Pernyataan ini disampaikan di tengah kecamuknya perang antara Hamas dan Israel yang meletus sejak 7 Oktober lalu.
Menurut Ali, saat ini negara-negara musuh AS sudah mulai menjalin kerja sama dengan Hamas, termasuk Korea Utara (Korut).
Lantas bagaimana sosok Ali Baraka? Berikut ulasan mengenai profil Ali Baraka sebagai pejabat senior Hamas:
Profil Ali Baraka
Sebagai pejabat tinggi Hamas, Ali Baraka memegang posisi sebagai kepala Hubungan Nasional Hamas di Luar Negeri.
Sebelum mengemban jabatan ini, Ali Baraka bertindak sebagai perwakilan Hamas di Lebanon dari tahun 2011 hingga 2019 dalam misinya mendapat dukungan dari Lebanon.
Meskipun Hamas ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh beberapa negara, Baraka tetap mempertahankan hubungan positif dengan banyak pemimpin asing di Lebanon.
tulis komentar anda