Eks Perdana Menteri China Li Keqiang Meninggal setelah Serangan Jantung
Jum'at, 27 Oktober 2023 - 10:25 WIB
Namun dalam pidato terakhirnya sebagai perdana menteri, Li melontarkan nada optimistis, dengan mengatakan perekonomian China "melakukan pemulihan yang stabil dan menunjukkan potensi besar serta momentum untuk pertumbuhan lebih lanjut".
“Dengan mengatasi kesulitan dan tantangan yang besar, kami berhasil mempertahankan kinerja perekonomian yang stabil secara keseluruhan," katanya saat itu.
“Selalu ada perasaan bahwa Li adalah benteng terakhir akal dan hati di era ideologis ini,” kata sejarawan Jeremiah Jenne dalam sebuah posting-an di platform media sosial X, yang sebelumnya bernama Twitter.
“Dengan mengatasi kesulitan dan tantangan yang besar, kami berhasil mempertahankan kinerja perekonomian yang stabil secara keseluruhan," katanya saat itu.
“Selalu ada perasaan bahwa Li adalah benteng terakhir akal dan hati di era ideologis ini,” kata sejarawan Jeremiah Jenne dalam sebuah posting-an di platform media sosial X, yang sebelumnya bernama Twitter.
(mas)
tulis komentar anda