Petinggi Hamas, Hizbullah, Jihad Islam Bertemu Bahas Taktik Perang Kalahkan Israel
Kamis, 26 Oktober 2023 - 10:57 WIB
BEIRUT - Pemimpin Hizbullah Lebanon telah bertemu dengan para pemimpin tertinggi Hamas dan Jihad Islam Palestina (PIJ) untuk membahas taktik memenangkan perang melawan Israel.
Media-media Lebanon merilis gambar pertemuan di lokasi yang dirahasiakan tersebut. Gambar itu menampilkan Sayyed Hassan Nasrallah dari Hizbullah duduk bersama wakil ketua Hamas Saleh al-Arouri dan ketua Jihad Islam Ziad al-Nakhala.
Gambar yang dirilis stasiun televisi al-Manar milik Hizbullah menunjukkan Nasrallah duduk di kursi empuk dengan sandaran sayap, sementara para pemimpin PIJ dan Hamas bersandar di sofa panjang di hadapannya.
Ketiganya berdiskusi di sebuah ruang dengan latar belakang foto mantan dan Pemimpin Tertinggi Iran saat ini, Ruhollah Khomeini dan Ali Khamenei.
Sekadar diketahui, Iran merupakan pendukung utama ketiga kelompok militan tersebut.
"Pertemuan ini menilai posisi yang diambil secara internasional dan apa yang harus dilakukan oleh Poros Perlawanan," bunyi laporan stasiun televisi al-Manar, Rabu (25/10/2023) malam.
Pertemuan mereka menambah kekhawatiran bahwa konflik sengit antara Israel dan Hamas dapat memicu meluasnya perang di Timur Tengah.
Para pakar telah memperingatkan bahwa kawasan Timur Tengah berada di tepi "jurang yang dalam dan berbahaya" karena momok perang semakin besar.
Media-media Lebanon merilis gambar pertemuan di lokasi yang dirahasiakan tersebut. Gambar itu menampilkan Sayyed Hassan Nasrallah dari Hizbullah duduk bersama wakil ketua Hamas Saleh al-Arouri dan ketua Jihad Islam Ziad al-Nakhala.
Gambar yang dirilis stasiun televisi al-Manar milik Hizbullah menunjukkan Nasrallah duduk di kursi empuk dengan sandaran sayap, sementara para pemimpin PIJ dan Hamas bersandar di sofa panjang di hadapannya.
Ketiganya berdiskusi di sebuah ruang dengan latar belakang foto mantan dan Pemimpin Tertinggi Iran saat ini, Ruhollah Khomeini dan Ali Khamenei.
Sekadar diketahui, Iran merupakan pendukung utama ketiga kelompok militan tersebut.
"Pertemuan ini menilai posisi yang diambil secara internasional dan apa yang harus dilakukan oleh Poros Perlawanan," bunyi laporan stasiun televisi al-Manar, Rabu (25/10/2023) malam.
Pertemuan mereka menambah kekhawatiran bahwa konflik sengit antara Israel dan Hamas dapat memicu meluasnya perang di Timur Tengah.
Para pakar telah memperingatkan bahwa kawasan Timur Tengah berada di tepi "jurang yang dalam dan berbahaya" karena momok perang semakin besar.
Lihat Juga :
tulis komentar anda